Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Benelli Patagonian Eagle Sasis, Bodi & Suspensi Baru, Joknya Melayang

Antonius Yuliyanto - Sabtu, 27 Juni 2020 | 16:00 WIB
Modifikasi Benelli Patagonian Eagle Katros Garage
Rangga/otomotifnet.com
Modifikasi Benelli Patagonian Eagle Katros Garage

Otomotifnet.com - Dari sekian Benelli Patagonian Eagle yang pernah dibuat Andi ‘Atenx’ Akbar, motor keluaran 2020 ini bisa dibilang jadi salah satu yang paling keren.

Secara desain, bentuk dan dimensi benar-benar proper dalam menjadi sebuah bobber.

Untuk ubahan kali ini, Atenx terlihat keluar dari zona nyaman Katros, meski masih mengadopsi beberapa ciri khas bengkel yang berlokasi di Jl. Cempaka 1 no.2, Rengas, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.

“Konsep secara keseluruhan dibuat lebih ceper dan padat, dengan mengganti bagian kaki-kaki yang lebih besar,” ungkap owner Katros Garage ini.

Baca Juga: Benelli Patagonian Eagle EFI Tenaganya 17,4 Dk, Ini Data Spek Lengkapnya

 

Pertama, yang dilakukan yaitu mengeset bagian kaki-kaki. Ban gendut lansiran Shinko tipe SR777 dipasang pada pelek TK jari-jari.

Sebelumnya harus pasang teromol Yamaha Scorpio terlebih dahulu.

Untuk mengejar tampilan kekar, sok depan diganti dengan model upside down (USD).

Sempat menemui kendala karena setelah sok depan USD terpasang, ban depan tidak bisa masuk.

Sasis Benelli Patagonian Eagle dirombak, suspensi belakang jadi lebih tiduran
Rangga/otomotifnet.com
Sasis Benelli Patagonian Eagle dirombak, suspensi belakang jadi lebih tiduran

“Jadi harus bikin segitiga baru supaya sokbreker itu jadi makin lebar dan ban bisa masuk,” tambah Atenx.

Lanjut ke sasis, subframe standar model knock down dilepas.

Kemudian Atenx membuang sasis tengah yang berada persis di bawah jok pengendara.

Sebagai ganti dibuatkan sasis yang lebih turun beserta braket sok belakang baru. Posisinya jadi lebih miring dibanding standar.

Baca Juga: Benelli Patagonian Eagle Injeksi Keluar, Bagaimana Nasib yang Karbu?

Setelah urusan sasis kelar, pengerjaan berlanjut ke bagian bodi.

Atenx membuat tangki baru yang disesuaikan dengan bentuk sasis.

Jok baru pun dibuat dari nol. Modelnya bak melayang, seperti jok Triumph Bobber.

Untuk itu, tim Katros harus membuat braket baru yang menopang jok dari bagian depan dan terpasang di sasis.

Base plate atau dasar jok menggunakan bahan pelat setebal 2 mm, agar setelah dipakai tidak gampang berubah bentuk.

Jok Benelli Patagonian Eagle ini dibuat melayang terinspirasi Triumph Bobber
Rangga/otomotifnet.com
Jok Benelli Patagonian Eagle ini dibuat melayang terinspirasi Triumph Bobber

Jok ini bisa disetel tinggi rendah, dengan dua tingkat penyetelan. Sehingga dapat disesuaikan dengan postur pengendara.

Posisi diubah via dua buah baut yang terpasang di bawahnya.

Di bawah jok terdapat bodi samping baru. Dibuat dari nol menggunakan pelat galvanis.

Bentuknya unik dan tidak khas seperti buatan Katros yang biasa. Terlihat futuristis dan hampir seperti OEM-look.

Baca Juga: Benelli Patagonian Eagle Injeksi Siap Meluncur, Segini Harganya

Pelat galvanis juga digunakan untuk membuat sepatbor depan dan belakang.

Khusus sepatbor belakang, posisinya dibikin serapat mungkin dengan roda belakang.

Untuk itu, dibuat braket baru yang terpasang di lengan ayun, sehingga sepatbor dapat bergerak seiring ayunan swing arm.

Bicara swing arm, tidak dibiarkan standar karena menurut Atenx bawaan Patagonian Eagle terlihat kekecilan.

Untuk itu ia meng-custom ulang bawaan aslinya agar terlihat lebih kekar.

Tangki bensin Benelli Patagonian Eagle ini bikin baru, bentuknya sempat bikin pusing Atenx
Rangga/otomotifnet.com
Tangki bensin Benelli Patagonian Eagle ini bikin baru, bentuknya sempat bikin pusing Atenx

Sebagai pelengkap, Atenx memasang knalpot custom dari stainless steel.

Di dalam silencer yang keluar di kanan dan kiri motor juga dipasang peredaman ekstra.

Sehingga menghasilkan output suara yang merdu tanpa memekakkan telinga meskipun terlihat seperti knalpot pipa biasa.

Keren banget!

Headlamp Benelli Patagonian Eagle yang masih bohlam diganti LED 5,75 inci lengkap dengan strip DRL di tengah
Rangga/otomotifnet.com
Headlamp Benelli Patagonian Eagle yang masih bohlam diganti LED 5,75 inci lengkap dengan strip DRL di tengah

 
Plus : Eksekusi sempurna
Minus: Risiko cipratan air dari belakang
 

Data Modifikasi
Ban Depan     : Shinko SR777 120/90-18
Ban Belakang  : Shinko SR777 160/70-17
Pelek Depan   : TK Racing 3.50x18
Pelek Belakang : TK Racing 5.00x17
Teromol          : Yamaha Scorpio
Sokbreker Depan     : USD Yamaha YZF-R25
Sokbreker Belakang  : Aftermarket
Segitiga      : Custom
Tangki        : Galvanis 1,2 mm
Bodi Samping  : Galvanis 1,2 mm
Sepatbor      : Galvanis 1,2 mm
Headlamp      : LED 5,75 inci
Stoplamp      : Aftermarket
Sein          : Aftermarket
Knalpot       : Custom stainless steel
Jok           : Custom Dudukan Baru
Spion         : Aftermarket
Handgrip      : Biltwell

Katros Garage: 0838-9788-8333

Penulis: Rangga

Editor : Antonius Yuliyanto
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa