Otomotifnet.com - Seri ketiga MotoGP 2020 akan berlanjut pekan ini di sirkuit Brno, Ceko, (7-9/8/20).
Menghadapi MotoGP Ceko 2020, para pembalap mesti persiapan ekstra.
Sebab sirkuit Brno memiliki karakter dengan kesulitan berupa pengereman tinggi.
Brembo sebagai pemasok rem di MotoGP mengungkapkan lewat salah satu teknisinya, bahwa Brno berada di level 4 dari skala 1 sampai 5 dari sirkuit dengan titik pengereman tersulit.
Baca Juga: Ini Jadwal MotoGP Ceko 2020, Marc Marquez Diprediksi Tampil, Fabio Quartararo Wajib Was-was
Level ini mirip dengan sirkuit Aragon ataupun Jerez di Spanyol.
Titik terendah sirkuit Brno berada pada 376 mdpl, sedangkat titik tertingginya ada di 450 mdpl.
Selain pengereman pada trek mendatar, akan ada pengereman berat pada area menurun ke titik terendah trek.
Brembo menyiapkan varian piringan cakram dari diameter 320 mm dan 340 mm, dengan varian High Mass dan Standar Mass.
Spesifikasinya, High Mass punya kekuatan 80 persen lebih besar dibanding Standar Mass.
Selain itu ada dua kompon karbon yang juga disiapkan, perbedaannya terletak pada daya tahannya di suhu tinggi.
Jika dihitung-hitung, total pembalap akan melakukan 10 kali pengereman dalam 1 lap.
Durasi pengeremannya adalah 36 detik, ini adalah durasi pegereman paling tinggi dibanding sirkuit lain yang ada di musim ini.
Baca Juga: MotoGP Ceko 2020 Dipastikan Kosong Melompong, Bakal Digelar Tanpa Penonton
Artinya, 31 persen balapan di trek akan diisi dengan pertarungan pada pengereman.
Ada 4 tikungan terberat, karena dituntut untuk mengurangi kecepatan sampai lebih dari 170 Km/jam.
Serta pembalap akan mengerem selama sampai 4,5 detik, dengan tekanan rem melebihi 10 bar.
Tikungan tersebut adalah tikungan 1, 3, 5 dan 10 yang bisa memaksa pembalap adu late braking.
Sementara itu, tikungan 2 dan 14 bisa dilewati pembalap tanpa harus melakukan pengereman.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR