Otomotifnet.com - Saat ajang Tokyo Motor Show 2019 lalu, Honda Motor Co. memamerkan salah satu mobil listriknya yang unik bernama Honda e.
Karena selain mencampur desain retro dan futuristik modern, model bagian depan dan belakang mirip alias serupa.
Bodinya minim tekukan atraktif dan lebih dominan membulat yang diikuti lampu depannya bulat, khas mobil retro.
Keunikan lainnya, desain wajah ini ternyata juga dipakai untuk bagian buritan.
Baca Juga: Detail Honda E Resmi Dibeberkan, Mampu Tempuh Jarak 201 Km Sekali Pengisian
Jadi jika melihat bagian belakang, seperti tampak wajah depan.
Kabar terbarunya setelah pertama meluncur secara global di Frankfrut Motor Show, Jerman, September 2019 lalu, Honda e diinfokan segera diproduksi massal Oktober 2020 besok.
Melansir dari Reuters.com, Honda memutuskan untuk memproduksi massal Honda e karena banyak pabrikan otomotif membuat mobil listrik.
Lebih lanjut, model ini hanya akan dijual di Eropa dan Jepang mulai akhir Oktober 2020.
Harapannya penjualan tahunan hanya sekitar 10.000 unit di Eropa dan 1.000 unit di Jepang.
Pihak Honda mengatakan, tidak memiliki rencana untuk memasarkan Honda e di Amerika Utara dan China.
Alasannya karena kedua negara tersebut mendominasi pasar Sport Utility Vehicle (SUV).
Soal harga, Honda e dua pintu dibanderol sekitar 33 ribu euro atau setara Rp 574 juta (kurs 1 euro = Rp 17.396,43 per 31 Agustus 2020).
Baca Juga: Honda e, Mobil Listrik Berkonsep Retro dan Futuristik, Wajah dan Pantat Mirip
Sekadar informasi, Honda e memiliki baterai berdaya 35,5 kWh, yang bisa menempuh jarak 220 kilometer.
Sementara untuk waktu pengecasannya, Honda mengklaim dapat mengisi baterai sebanyak 80 persen hanya dalam waktu 30 menit.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR