Otomotifnet.com - Jorge Martin akhirnya bergabung dengan tim Pramac Racing Ducati untuk MotoGP 2021.
Masuk ke tim satelit Ducati ini, nantinya Jorge Martin akan menjadi tandem Johann Zarco.
Pembalap yang saat ini masih tergabung di tim Red Bull KTM Ajo Moto2 itu mengungkapkan tidak menyesali keputusannya bergabung bersama Ducati.
Soalnya, banyak media luar negeri yang beranggapan keputusan Jorge Martin meninggalkan KTM terlalu terburu-buru.
Baca Juga: Ikut Test Sirkuit Portimao, Ini Kata Valentino Rossi, Ada Jumpingnya
Mengingat performa pabrikan asal Austria tersebut mulai meningkat di kelas premier.
"Saya merasa pilihan terbaik saya adalah pindah ke Ducati, sekarang KTM sudah kuat, tapi semua pabrikan memiliki sisi positif dan negatif, saya senang dengan keputusan saya," ungkap Jorge Martin, dilansir dari Crash.net (9/10/2020).
Jorge Martin mengatakan bahwa dirinya sudah kuat di Moto2, sehingga sudah saatnya bagi pembalap Spanyol itu naik ke MotoGP.
"Saya tetap bersemangat, setelah karir yang panjang akhirnya tiba juga di MotoGP, saya pernah balapan dengan Mir dan Quartararo di masa lalu dan mengenalnya dengan baik," tambahnya.
Baca Juga: Michelin Kembangkan Ban Baru MotoGP, Honda Malah Kesulitan Beradaptasi
Resmi menjadi pembalap Rookie di MotoGP, Jorge Martin mengakui dirinya membutuhkan dorongan serta motivasi supaya bisa memberikan performa terbaiknya di atas motor Ducati Desmosedici.
"Saya tidak berharap banyak dari tahun pertama, saya akan belajar sebanyak mungkin, setelah itu saya akan buktikan apakah bisa melaju lebih cepat," ujar pembalap Spanyol tersebut.
Selajutnya mengenai Moto2, Martin mengeaskan dia tetap akan tampil maksimal di tiap seri yang tersisa karena sudah tidak ada lagi beban.
"Saya tidak akan rugi, saya akan mencoba untuk menang dan naik podium karena tidak memiliki tekanan untuk melakukan kesalahan, masa depan saya sudah ditentukan," pungkasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR