Otomtifnet.com - Masih ada beberapa header knalpot mobil dibuat dengan las sambungan atau las cacing, juga lekukan bending seperti header knalpot mobil bawaan.
Padahal banyak yang beranggapan kalau Lekukan header knalpot mobil jenis las cacing bisa bikin aliran gas buang mampat.
Tapi apakah benar model las cacing di header knalpot bisa bikin aliran gas buang mampat?
Menurut Dede, pemilik bengkel spesialis DD Auto Exhaust, Jakarta Barat pembuatan lekukan header knalpot mobil las cacing yang salah malah bisa bikin aliran gas buang jadi terhambat.
Baca Juga: Mobil Enggak Lolos Uji Emisi, Gara-gara Knalpot Racing, Ini Penjelasan Ahlinya
"Waktu buat lekukan biasanya ada sisa tonjolan bekas las di bagian dalam sambungan pipa," ungkap Dede.
Lanjut Dede, aliran gas buang akan menabrak tonjolan ini yang menjadi penyebab hambatan.
Selain itu bentuk lekukan pipa las cacing cenderung patah-patah, berbeda dengan teknik bending yang mulus.
"Lekukan yang patah bikin pantulan arah gas buang jadi berantakan tidak sesuai dengan arah lekukan pipa," terang Dede.
Baca Juga: Kijang Innova Diesel 2012 Odometer 165 Ribuan Km, Rajin Purging, Knalpotnya Bersih
Efeknya udara cenderung menumpuk di bagian lekukan header yang menjadi hambatan aliran gas buang.
Namun, DD Auto Exhaust punya cara tersendiri untuk menjaga aliran gas buang pipa las cacing tetap lancar.
"Sisa tonjolan dari las setiap sambungan las pipa lekukan sisa tonjolan dipapas supaya jadi halus," sebut Dede.
"Ini juga bisa sekalian membentuk lekukan di antara siku sambungan pipa jadi lebih melengkung, tidak patah-patah di dalamnya," tambah Dede.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR