Otomotifnet.com - Kecelakan maut antara sebuah motor berisi 3 orang remaja dan sebuah pikap Suzuki APV terjadi di Jalan Raya Cikidang-Palabuhanratu.
Tepatnya di Kampung Pasir, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Informasi dihimpun, laka lantas terjadi pada pukul 20.00 WIB, Jumat (6/11/2020) malam yang mengakibatkan tiga orang remaja tewas di tempat.
Selain itu kondisi motor yang dikendarai 3 remaja tersebut rusak parah akibat kecelakaan tersebut.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Diincar Bandit, Duit Rp 135 Juta di Bawah Jok Lenyap, Ditemukan Jeruji Payung
Saudara korban, Rendi Guspiandi (23) mengatakan, saat kejadian korban bernama Dimas Adiasa disuruh orang tuanya untuk membeli makan keluar.
Namun, ada dua orang keponakannya bernama YS dan RAF yang ingin ikut.
"Dimas itu disuruh sama orang tuanya. Nah, keponakannya pengen ikut, namun dilarang sama orang tua Dimas. Mereka (dua keponakannya) ikut naik di gang tanpa sepengetahuan."
"Kita keluarga dapat info mereka kecelakaan sudah dibawa ke rumah sakit, pas di rumah sakit ternyata hanya ada dua orang. Terus dia tanya ke yang ngantar yang satu lagi dimana, dia jawab sudah aman lagi diurut," ungkap Rendi (8/11/2020).
Baca Juga: Fortuner Duel Sama Grand Vitara, Enggak Urus Bodi Penyok, Kijang Innova Bikin Berisik
"Kita pun tenang. Pas di samperin sama orang tuanya yang satu lagi (RAF) ternyata belum ketemu, dia paling kecil. Pas ketemu ada di selokan, pencariannya dua jam, sangkaan orang kayanya dua orang, padahal tiga orang. Karena orang-orang melihat yang ditemukan dua orang," katanya.
Ia menjelaskan, berdasarkan informasi yang ia dapat saat kejadian korban arah pulang dari arah Cibadak, pas di lokasi kejadian korban berusaha menghindari lobang dan tiba-tiba mobil pengangkut sayuran bernomor polisi F-8067-QL menabraknya sampai ketiganya terlempar sekitar 10 meter.
"Kalau kata warga yang lihat katanya Dimas itu ketengah, kan ada lobang, tapi saya juga tidak tahu pasti. Kondisi motor rusak parah. Kondisi korban saya kurang tahu pasti ya, soalnya tidak tega lihatnya. Tapi, saya lihat di foto Dimas itu keluar darah di hidung. Jadi, darah ngucur (keluar) parah itu tidak ada. Darah berceceran juga gak ada," terangnya.
Baca Juga: Suzuki APV Bikin Kacau, Hantam Bentor Meluncur Terjang Pikap, Berakhir di Toko Baju
Ia menambahkan, kasus tersebut sudah ditangani oleh pihak kepolisian, saat ini ketiga korban sudah dimakamkan di pemakaman umum tempat tinggal korban.
"Sudah di urus-urus sama pihak kepolisian, pas kejadian pun mobil langsung di derek," katanya.
Namun, sayang hingga berita ini diterbitkan pihak kepolisian tidak memberikan keterangan apapun. Padahal, Tribunjabar.id sudah berusaha mengkonfirmasi mengenai kronologi pasti kecelakaan yang tewaskan tiga orang tersebut.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR