Makin nyaman setelah jok dicustom, “Dibikin ada sandaran biar bisa nyender, jadi lebih santai,” imbuh Heru yang tinggal di Cicadas ini.
Berikutnya windshield diganti yang sedikit lebih tinggi, “Sengaja ukuran tak terlalu tinggi, menyesuaikan postur saya, yang penting enggak kena angin,” imbuh anggota Bandung Max Community (BMC) ini.
Biar enggak ketinggalan rombongan saat turing, Ko Yonk melakukan bore up pakai piston 63 mm.
“Juga pasang rasio 54/12, jadi nafas mesin lebih panjang,” papar pebengkel yang beralamat di Jl. Jend. A. Yani Bandung ini.
Berikutnya lampu diupgrade biar saat malam kondisi jalan jadi terang. Dipasanglah lampu proyektor LED dan fog lamp yang kalau ditotal ada 7 buah!
Enggak takut tekor? “Aman karena LED dan aki dikasih stabilizer API Tech,” lanjut Ko Yonk.
Terakhir Heru memasang modul klakson telolet yang tren di bus antarkota.
“Selain buat seru-seruan di jalan, sangat terpakai ketika mau menyalip kendaraan besar,” tutur Heru sambil bilang berikutnya akan turing ke Sabang.
Hati-hati di jalan bro!
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR