Tentu termasuk cek kondisi filter udara, bersihkan atau ganti jika busa mulai rusak.
Jika kondisi masih sama, pemeriksaan lanjut ke bagian mesin. Brebet pada kisaran 7.500 rpm, merupakan fase pembukaan Super KIPS, lubang buang pindah dari yang rendah ke tinggi.
Dalam kondisi normal mestinya tidak brebet ya, ada tapi sedikit.
Jika brebetnya parah, bisa dicurigai memang benar pembukaan Super KIPS tidak lancar atau salurannya penuh kotoran.
Baca Juga: Honda Vario 150 Tampil Beda, Emblem Bisa Menyala, Mesti Lubangi Bodi
Ini merupakan kasus yang biasa terjadi di Ninja, mengingat dengan kerja secara mekanis, bisa saja terhambat oleh kotoran dari kerak sisa pembakaran. Jadi sebaiknya dibongkar untuk dibersihkan.
Agar maksimal, sekalian saja silinder dibongkar untuk dibersihkan saluran masuk dan buangnya, karena tumpukan kotoran akan menghambat transfer udara dan bensin ke ruang bakar. Jika bersih, tentu tenaga jadi lebih maksimal.
Bagaimana jika mau meningkatkan performa mesin? Di Ninja 2 tak tergolong mudah dan murah dengan hasil yang sangat signifikan.
Paling mudah dengan ganti knalpot aftermarket, yang punya hambatan di perutnya lebih plong, mereknya banyak seperti Ahau, AHM, CLD, SKR dan lainnya.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR