Wacana naikknya tarif parkir di Batam ini, bahkan sudah bergulir sejak 2019 lalu.
Pemko Batam dalam hal ini Dishub Batam telah mengajukan naiknya tarif parkir pada 2020 mendatang ke DPRD Kota Batam.
"Yang kami rasakan bahwa saat ini rata-rata pasar kaget di Kecamatan Sagulung dan Batuaji ada tukang parkir, termasuk kantor BUMN," sebut seorang warga Kecamatan Sagulung, Herman, (25/1/21).
Herman menilai, jika rencana Dishub Batam menaikkan tarif parkir dengan alasan mengejar target dirasa tidak tepat.
Baca Juga: Pajak Parkir di DKI Jakarta Naik 30 Persen, Tuai Protes Dari Pebisnis Perparkiran
Menurutnya, masih banyak tempat parkir yang belum digarap.
Herman menilai jika tarif parkir dinaikkan, masyarakat yang akan merasakan imbasnya.
"Kalau uang parkir sampai ke kas daerah, mungkin tidak menjadi persoalan. Tapi kalau menguntungkan oknum tertentu, ini jelas merugikan masyarakat," sebutnya.
Dia mencontohkan seperti lokasi pasar tradisional dan pasar lainnya, jika dilihat dari pengunjung pasar.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR