Septian menjelaskan, berdasarkan penyelidikan dan keterangan saksi-saksi, bus pariwisata dengan nomor polisi BA 7015 OA mengangkut 16 penumpang.
Bus datang dari Panyabungan menuju arah Kotanopan, Mandailing Natal.
Sewaktu melintas di jembatan, tiba-tiba datang truk dari arah berlawanan.
Melihat kondisi itu, I (44) sopir bus, spontan membanting setir ke arah kiri jalan dan menabrak besi pengaman jembatan.
Baca Juga: Bus PO AKAS ASRI Bobok di Jurang, Gagal Nyalip Injak Rem, Ban Melintir
Akibatnya, bus dan penumpang terjun ke dalam sungai yang berada di bawah jembatan.
"Sopir bus pariwisata diduga hendak mengelakkan mobil truk yang datang dari arah berlawanan, sehingga tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya," kata Septian.
Septian mengatakan, bus pariwisata yang mengalami kecelakaan tersebut mengangkut rombongan ASN yang berasal dari Lubuk Basung, Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
"Benar, bus mengangkut rombongan ASN dari Pemkab Agam, Sumatera Barat," kata Septian.
Baca Juga: Mobilio Atap Setengah Terkelupas, Menancap di Bodi Bus ALS, Anggota TNI Jadi Korban
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR