Lebih lanjut ia menambahkan, bahwa pihaknya sudah menyiapkan strategi khusus untuk memenuhi permintaan pasar yang meningkat karena adanya insentif PPnBM.
"Untuk stok model yang mendapat insentif PPnBM tentunya akan kami kelola seoptimal mungkin agar peningkatan permintaan dapat diimbangi dengan suplainya," pungkas Hendra.
Sebagai informasi, insentif PPnBM hanya berlaku untuk mobil dengan kapasitas mesin tidak lebih dari 1.500 cc kategori sedan dan 4x2, serta kandungan lokal 70 persen.
Pada tahap awal atau tiga bulan pertama sejak diberlakukannya kebijakan ini, pemerintah memberikan insentif hingga 100 persen alias bebas PPnBM.
Kemudian 50 persen dari tarif normal pada tiga bulan berikutnya, dan 25 persen dari tarif normal pada tahap ketiga untuk empat bulan.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR