Fairing standar dicat ulang dengan kelir racikan sendiri.
“Warna violet dipilih supaya tidak ada yang nyamain,” celetuk Davied.
Kerennya lagi, warna ini tidak serta merta menggantikan kelir standarnya.
Namun, masih mengikuti pola grafis standar Serpico. Plus tambahan striping atau stiker original motor.
Baca Juga: Kawasaki KLX150 Berebet Kena Air Hujan, Lakukan Hal Ini Biar Aman
Kemudian kaki-kaki diupgrade pakai seperangkat pelek dan swing arm yang sudah cukup jarang, copotan dari milik merek tetangga, Honda NSR 150SP.
Lengan ayun tunggal ini memberi kesan eksotis pada Serpico yang unitnya juga terbilang langka di Indonesia.
Supaya presisi, pemasangan single swing arm harus disertai dengan ubahan pada bushing.
Ian, sapaan Achmad Septian juga harus menyesuaikan dudukan sok.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR