Otomotifnet.com - Toyota Kijang Innova dan dua unit Honda Vario 150 terjebak di dalam rumah.
Alhasil hanya menyisakan rangka karena rumah yang dijadikan toko oleh pemiliknya terbakar habis.
Bukan cuma Kijang Innova dan Vario 150 yang ludes terbakar, tiga unit sepeda kayuh, pupuk sebanyak 5 ton dan 15 tabung gas eloiji ukuran 3 kg ikut dilumat si jago merah.
Insiden kebakaran rumah dan toko ini menimpa Hamik Slamet Raharjo (61) warga dukuh Ngasinan Wetan, desa Gebang, Masaran, Sragen, Jawa Tengah, (14/4/21).
"Kalau ditaksir kerugian yang kami alami mencapai Rp 3 miliar lebih," kata Rahmat Arif Setyawan (24), anak pemiilik toko, (14/4/21).
Baca Juga: Kijang Super Disambar Api, Masuk Bengkel Buat Dilas, Malah Gosong Sisa Rangka
Lebih lanjut, Arif mengatakan, hanya Mitsubishi Colt T120SS Pikap nopol AD 1697 TN yang berhasil diselamatkan ketika api menjalar cepat.
"Hanya itu saja yang bisa kami selamatkan saat terjadi kebakaran," paparnya.
Dijelaskan Arif, mobil dan motor tersebut tak bisa diselamatkan lantaran api sudah membesar.
"Kenapa yang bisa diselamatkan hanya pikap karena posisinya ada di depan Innova," ucap Arif.
"Ketika saya mau mencoba mengeluarkan yang Innova sudah enggak berani karena di dalam sudah panas sekali. Takut kalau tiba-tiba meledak," katanya.
Sementara itu, posisi dua unit Honda Vario 150 berada persis di belakang Kijang Innova yang ikut habis terbakar.
"Sepeda merek Polygon yang ada di sebelah Innova juga enggak bisa diselamatkan," tambahnya.
Ia menambahkan, jumlah kerugian yang ia alami akibat kebakaran ini sangat besar karena banyak stok barang-barang seperti perkakas alat rumah tangga.
"Ini kan awal puasa jadi rumah kebetulan sedang banyak stok barang," ucapnya.
Arif menjelaskan, kronologi kebakaran rumah toko milik ayahnya ini terjadi sekitar pukul 24:00 WIB ketika semua terlelap tidur.
Baca Juga: Avanza Veloz, NMAX, Sepeda dan Rumah Jadi Bangkai, Dikeroyok Api, Pemilik Rugi Rp 400 Juta
Lalu ayahnya mendengar suara benda jatuh di dalam rumah.
"Setelah dicek ternyata ada kobaran api dari ruang tengah," ujarnya, (14/4/21).
Mengetahui hal itu, ayahnya langsung membangunkan sang istri.
"Begitu ibu saya bangun tidur dan diberitahu rumahnya terbakar dia langsung teriak Allahuakbar," ungkapnya.
Sontak mendengar teriakan takbir dari ibunya, Arif kaget dan mengira ada pencuri.
"Awalnya saya kira ada maling masuk ke rumah tapi ternyata ada kebakaran," katanya.
Dia mengatakan, sumber api diduga muncul akibat hubungan arus pendel kabel listrik.
"Kabel tersebut posisinya ada di atas. Sehingga begitu terbakar langsung cepat merembet ke sudut-sudut rumah," katanya.
Api cepat menyambar seisi rumah karena barang-barang yang mudah terbakar.
"Banyak barang yang mudah terbakar seperti kasur, dan barang-barang plastik," terangnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR