Otomotifnet.com - Analisis data yang dirilis Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mengungkap fakta penjualan motor di masa pandemi, yakni periode Januari sampai Mei 2021, secara total sebanyak 2.021.532 unit.
Jumlah tersebut naik 17,8 persen dibandingkan periode sama tahun lalu (1.716.097 unit).
Nah dari total penjualan tersebut, tetap paling laris adalah segmen skutik yang diminati sebesar 86,9 persen.
Sisanya dibagi untuk segmen motor underbone alias bebek sejumlah 7 persen, serta segmen motor sport 6 persen.
Baca Juga: Kemenperin Ungkap Potensi Industri Kendaraan Listrik Indonesia
Sudah jadi langganan, penjualan skutik terus mengalami peningkatan. Tentunya tak terlepas dari kepraktisannya.
Serta makin banyaknya model baru skutik yang trendy dan berpostur gede, sehingga makin diminati.
Adapun target penjualan motor tahun ini dicanangkan sebenyak 4,3 juta unit.
Ketua Bidang Komersil AISI, Sigit Kumala mengungkapkan, kunci utama mencapai target penjualan adalah vaksinasi yang tengah dilakukan pemerintah.
Langkah tersebut sekaligus menjadi jalan keluar untuk keluar dari pandemi.
Suksesnya vaksinasi tentu perlu didukung semua pihak. Demi perlindungan serta menggerakkan kembali ekonomi dan mengembalikan daya beli masyarakat.
“Bilamana pelaksanaan vaksin ini berjalan cukup sukses di seluruh area. Sehingga menambah kepercayaan konsumen,” papar Sigit, seperti dikutip dari Kontan.co.id, beberapa waktu lalu.
Dilanjut, Sigit menegaskan perlu dukungan dari lembaga pembiayaan dalam memasarkan sepeda motor di tingkat retail.
“Karena penjualan kita kan 70% lebih itu pendanaannya melalui fasilitas kredit,” imbuh Sigit.
Optimis Indonesia bisa segera bangkit dari pandemi, serta target penjualan motor 4,3 juta unit tahun ini bisa tercapai.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
KOMENTAR