Otomotifnet.com - Ring piston terbagi menjadi tiga bagian dan memilik fungsi masing-masing.
Yakni mulai ring kompresi satu biji, ring piston kompresi dua biji dan ring oli satu biji.
Nah, ring oli ketiga itu biasanya berbentuk gelombang atau awam disebut ring piston cacing.
Ring piston cacing ini bertugas penting untuk menjaga pelumasan pada bagian piston dan liner silinder.
"Ring piston cacing ini akan menjaga pelumasan atau oli mesin tetap berada di antara liner silinder dan piston," buka Didi Ahadi, Dealer Technical Support Departmenet Head PT Toyota-Astra Motor (TAM).
Baca Juga: Tenaga Bisa Loyo Cuma Gara-gara Ring Piston? Begini Penjelasannya
"Oli mesin akan berada di antara ring piston cacing ini sehingga bagian linear dan badan piston tidak akan kekurangan pelumasan," tambahnya.
Ring piston ini akan terus menjaga oli tetap tersedia baik di putaran mesin rendah sampai di putaran mesin tinggi.
Jika diperhatikan lagi, di belakang ring piston cacing ini terdapat lubang-lubang kecil untuk jalur oli mesin.
Seiring pemakaian, ring piston cacing ini juga bisa mengalami keausan.
Jika sudah mengalami keausan, maka oli mesin tidak bisa tersapu bersih oleh ring piston cacing.
"Oli mesin bisa ikut terbakar di ruang bakar walaupun jumlahnya sedikit," bebernya.
Ring piston cacing yang mengalami keausan bisa dilihat dari warnanya yang mulai hitam akibat tumpukan kerak karbon oli.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR