Otootifnet.com - Kalau dilihat sekilas, Volvo PV544 ini punya bentuk mirip dengan VW Beetle alias mobil kodok, terutama pada bagian atap ke belakang.
Tapi bedanya Volvo PV544 yang dirilis era tahun 1947 ini punya hood alias kap yang lebih panjang.
Karena mesin Volvo PV544 berada di depan, dan dimensinya juga lebih besar.
Kapasitas mesin Volvo PV544 standar yakni 1.400 cc dengan tenaga 70 dk.
Tapi beda dengan Volvo PV544 yang satu ini.
Enggak main-main, di balik kapnya Volvo ini dijejali mesin diesel berkapasitas 38.000 cc dengan konstruksi V12.
Kapasitasnya memang sebesar itu, soalnya yang dipakai adalah mesin dari kendaraan tempur lapis baja alias tank.
Baca Juga: Toyota Veloz Target Balap, Mesin ala HKS, Per Kombinasi BMW X3 dan Volvo S40
Makanya enggak heran kan, kalau kap mesinnya jadi makin panjang lagi demi mengakomodasi ukuran mesin yang jumbo ini.
Sasisnya pun harus di-custom hingga wheelbase-nya juga melar dari kondisi standarnya.
Bagian kaki-kaki juga di custom menggunakan as roda dan suspensi dari truk heavy-duty.
Mesin dengan kapasitas sebesar itu mampu menghasilkan tenaga 520 dk dan torsi 2.300 Nm.
Sayangnya, tak ada girboks yang mampu 'melayani' torsi sebesar itu.
Makanya Victor Jonsson si empunya, terpaksa menurunkan torsinya jadi 700 Nm aja.
Hasilnya girboks ZF otomatis milik BMW 525d pun dipilih untuk menyalurkan performa mesin itu ke roda Volvo PV544 ini.
Edan banget memang ini, hanya sayangnya enggak dijelaskan Volvo bermesin tank itu bisa diajak ngebut sampai berapa top speed-nya.
Yang jelas mobil garapannya ini beneran bisa jalan.
Simak nih videonya:
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR