“Setiap membangun motor, selalu saya awali dengan menggambar sketsa motor dengan perbandingan 1:10,” sebut pria ramah ini.
Mulai dari sudut kemudi, jarak sumbu roda, tinggi motor, hingga jarak ketinggian dari tanah digambarkan dengan perbandingan dari ukuran asli.
Baru kemudian dieksekusi. Proses pengerjaan dimulai dengan rancang bangun sasis.
Dengan pipa seamless ukuran 1 ¼ inci sebagai pipa rangka utama.
Baca Juga: Mesti Paham, Motor Yamaha Jenis Ini Wajib Inreyen Lagi Usai Bore Up Sampai Ganti Piston
Agar kuat rangka utama didobel, bisa dilihat pada area bawah tangki ada dua pipa.
Penambahan sudut kemudi 1º, dari 27º ke 28º. Jarak sumbu roda juga melar dari 1.295 mm menjadi 1.400 mm.
Perubahan dimensi ini bikin motor lebih nyaman untuk turing jarak jauh.
Tapi untuk selap-selip jadi kurang lincah.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Dok. OTOMOTIF |
KOMENTAR