"Kami harapkan kesadaran dari para pengemudi dan pengguna jalan yang nantinya akan terkena dampak pengaturan rekayasa lalu lintas,” lanjutnya.
Sementara Kepala Badan Pengelolaan Jalan Tol, Danang Parikesit, menyampaikan pihaknya telah menyiapkan sepanjang 2.500 km jalan tol yang akan dioperasikan selama periode mudik lebaran tahun 2022.
Menurut Danang, mulai h-10 masa mudik Lebaran 2022, tidak ada jalan tol yang berlubang dan konstruksi di jalan tol yang dapat mengganggu mobilitas masyarakat.
Baca Juga: Mudik Via Tol Trans Sumatera, Jangan Lupa Siapin Saldo E-Toll Segini
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR