Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pedagang Bensin Eceran Teriak, Dagangan Pertalite Utuh, Omzet Anjlok

Irsyaad W - Senin, 24 Oktober 2022 | 09:40 WIB
Ilustrasi pedagang bensin eceran tak sengaja ketembak Polisi di Tarakan, Kalimantan Utara
TribunSumsel.com/Widya Tri Santri
Ilustrasi pedagang bensin eceran tak sengaja ketembak Polisi di Tarakan, Kalimantan Utara

Menurut Yanto, setiap hari dirinya menyediakan stok bensin eceran sekitar 40 liter.

Itu pun tak selalu habis dan bisa bertahan dua hingga tiga hari.

Jika dirinci, Yanto hanya meraup keuntungan sekitar Rp 24.000 per hari.

Jumlah ini sangat menurun jika dibandingkan sebelum BBM naik, omzet-nya mencapai Rp 40.000.

Kondisi ini lanjut Dia, dipicu karena warga lebih pilih beli Pertalite di SPBU.

"Coba lihat antre di POM panjang, itu juga bisa jadi pengaruhnya karena harga lebih murah, jadi cukup berdampak ke kami," tandasnya.

Namun, ia tak putus asa, walaupun tak banyak ia tetap berjualan apa adanya.

"Namanya juga usaha kadang untung kadang rugi, tapi yang penting bisa cari uang buat modal makan saja kita sudah sangat bersyukur, rezeki sudah ada yang ngatur," sebutnya.

Pedagang bensin eceran lainnya, Cici (53) di Bukit Merapin mengakui omzetnya juga turun.

Menurutnya omzetnya turun sekitar 25 persen.

"Kalau sebelum ada kenaikan harga saya jual per liternya (Pertalite) Rp 10.000 untuk satu liternya," ujar Cici.

"Setelah ada kenaikan harga ini berkurang itu jelas ada, karena jual lebih mahal, orang jadi mikir dua kali kalau beli," ucapnya.

Cici menjelaskan, dulu dalam 3 hari dia mampu menjual 200 liter Pertalite.

"Kalau harga naik seperti sekarang tentunya saya harus menaikkan harga ecerannya," lanjutnya.

Namun saat ini hanya sekitar 150 liter Pertalite saja.

Jumlah ini tentu turun drastis dibandingkan pendapatannya dulu

Tak hanya itu, dia juga menceritakan Pertalite kini sulit didapatkan sejak isu kenaikan sehingga membuatnya hanya pasrah.

Baca Juga: Banyak Bersyukur, SPBU di Kabupaten Ini Jarang Buka, Pertalite Eceren Rp 13 Ribu

Sumber: https://bangka.tribunnews.com/2022/10/21/pasca-harga-bbm-subsidi-naik-pedagang-bensin-eceran-akui-penurunan-omzet?page=all

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa