Otomotifnet.com - Mantap, Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa menyerahkan secara simbolis total 388 kendaraan dinas untuk pasukan perbatasan dan Mabes TNI.
Ratusan unit kendaraan dinas ini diserahkan ke para komandan satuan di Lapangan Parkir Gor A Yani Mabes TNI Cilangkap (16/12/2022).
Ratusan unit kendaraan tersebut terdiri dari 282 unit Kawasaki KLX 150 cc yang diserahkan kepada Satgas Pamtas RI-PNG Kodam XVII/Cendrawasih 82 unit, dan Satgas Maluku Wilayah Kodam XVI/Patimura 71 unit.
Lalu motor juga diserahkan kepada Satgas Pamtas RI-Malaysia wilayah Kodam XII/Tanjungpura 55 unit, Satgas Pamtas RI-RDTL wilayah Kodam IX/ Udayana 43 unit, dan Satgas Pamtas RI-Malaysia wilayah Kodam VI/ Mulawarman 31 unit.
Dengan demikian setiap Pos Penjaga perbatasan dapat satu motor.
Sementara itu kendaraan Mitsubishi Strada Triton Double Cabin 4x4 sebanyak 54 unit diserahkan untuk mendukung operasi satgas di Papua dan Papua Barat yakni kepada Satgas Papua Barat wilayah Kodam XVIII/Kasuari 5 unit, dan Wilayah Kodam XVII/Cendrawasih 49 unit.
Disamping itu juga diserahkan mobil untuk unit organisasi di lingkungan Mabes TNI.
Adapun kendaraan dinas untuk lingkungan Mabes TNI di antaranya Toyota Corolla Altis 5 unit, Toyota Camry 3 unit, Toyota Vios 7 unit, Toyota Fortuner 6 unit, Mitshubishi Xpander 2 unit, Toyota Hiace Premio 1 unit, Toyota HiAce Premio dan Comutter 16 unit, Toyota Crown 1 unit, Mercy GLS 450 Matic 1 unit dan Kendaraan Golf 10 unit.
Dalam sambutannya Andika mengatakan bahwa pengadaan kendaraan bermotor khususnya untuk operasi tersebut adalah sesuatu yang membanggakan, karena sudah lama mereka tidak mendapatkan perhatian.
"54 mobil 4x4 itu cukup banyak tapi sebetulnya masih kurang banyak karena itu hitungan di daerah tugas operasi. Kalau 4x4 seperti ini ada space tambahan penumpang dan ada baknya, bisa dipakai untuk mengambil makanan, evakuasi dan lain-lain," kata Andika dalam keterangan resmi Puspen TNI (17/12/2022).
Sedangkan 282 motor, disebar ke seluruh pos penjaga perbatasan karena masih banyak pos yang belum punya sama sekali.
Semua pos mendapatkan sepeda motor baik untuk pos operasi di Papua, Maluku, NTT, Kalimantan Barat, hingga Kalimantan Utara.
Andika juga berpesan agar personel yang akan mengoperasikan kendaraan-kendaraan itu khususnya kendaraan roda double kabin 4X4 berlatih lebih dulu agar kendaraan bisa bertahan lebih lama.
"Saya titip trainingnya saja karena kalau mobil 4x4 kan tidak bisa dipantang terus disitu, begitu jalan yang memerlukan 4x4 switch, tapi kalau enggak ya kembali lagi ke yang normal," kata Andika.
"Kalau yang sudah pernah bawa mobil ini pasti tahu, tapi kalau yang baru-baru kalau tidak diingatkan bisa hancur gardannya," sambungnya.
Di akhir sambutannya, Andika berpesan kepada Kodam atau Korem yang menerima agar merawat kendaraan tersebut.
"Jangan sampai nanti misalnya, wah mobil dan motor di Kodim, Korem udah jelek nih tukar dulu lah, yang dikasih pos yang jelek, jangan seperti itu," kata Andika.
Baca Juga: Fortuner, Pajero Sport Sampai Alphard, Koleksi Calon Panglima TNI Berharta Rp 17,97 Miliar
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR