Otomotifnet.com – Aki motor bisa soak bahkan rusak jika enggak diperhatikan, contoh bila motor lama tidak dipakai.
Saat motor dibiarkan dalam kondisi mesin mati, maka aki akan mengalami discharged atau kehilangan arus, sehingga lama-lama soak.
“Kalau aki dibiarkan sering kehabisan arus atau soak, maka sel-sel aki jadi rusak,” ujar Ade R. Koto, Technical Support Midiatekindo, pemegang merek GYSFlash di Indonesia.
Untuk mencegahnya, maka sebaiknya motor sering dipanaskan, biar aki terisi ulang.
Baca Juga: Karena Gara-gara Hal Sepele Ini, Air Aki Mobil Bisa Cepat Habis
“Tapi manasin juga sebaiknya jangan hanya stasioner, biar aki bisa terisi maksimal, saya pernah mengukur kalau stasioner tegangannya kurang,” lanjutnya.
Ade menambahkan, saat memanaskan motor minimal gas dipanteng beberapa saat di atas 4.000 rpm.
Nah untuk mencegah aki soak sehingga lama-lama rusak, Ade menyarankan untuk pasang alat pemantau kondisi aki.
Salah satu rekomendasinya adalah aksesori dari merek GYSFlash, Pro Battery Care, namanya Eyelets.
Alat ini sederhana, berupa soket dengan 2 kabel yang dipasang di aki.
Nah pada soket tersebut selain ada sekering untuk pengaman, juga terdapat 3 buah lampu LED, yang akan menyala sesuai dengan kondisi aki.
“Ada merah, kuning dan hijau. Merah artinya kondisi aki kurang dari 40%, kuning 40% sampai 90%, dan hijau di atas 90%,” papar Ade yang berkantor di Depok, Jawa Barat ini.
Sehingga, tinggal dilirik saja lampu LED menyala warna apa.
Jika kuning atau malah merah harus segara dicas atau dipanaskan motornya.
Bagi yang motornya jarang dipakai, atau malah memang enggak dipakai hanya untuk pajangan, sebaiknya sedia charger aki, jadi tinggal colok saja.
Nah Eyelets karena memang didesain sebagai aksesori dari charger aki GYSFlash, maka saat mau mengecas tinggal dihubungkan saja dengan charger.
Biar mudah, pasang saja Eyelets dan letakkan ujungnya pada posisi yang mudah diraih, sehingga saat akan mengecas aki tinggal colok saja.
Jangan khawatir akan mengakibatkan korsleting terkena air, karena menurut Ade alat ini ada penutupnya dan sudah waterproof.
Oiya ujung kabelnya sudah pakai skun berdiameter 6 mm, jadi pas ketika dipasang pada baut 10 mm di kepala aki.
Lalu berapa harganya? “Rp 200 ribu,” pungkas Ade.
Midiatekindo : 0821-2342-1188
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
KOMENTAR