Satu lagi mengikat tali pintu rumah.
Motor yang dicuri milik penjaga rumah bernama Nariman berusia 70 tahun.
Sepeda motor itu berada di teras rumah. Korban tertidur di kursi.
"Motornya di depannya penjaga rumah saya, sedang tidur. Ada kursi di depan taruh sepeda. Malingnya tidak takut," katanya.
Korban Nariman baru tahu motornya hilang sekitar pukul 04.30 Wib.
Dia terbangun saat tahu Honda Scoopy yang digunakannya bekerja hilang.
Ia pun langsung bergegas menuju rumah, ternyata pintu rumah kondisinya diikat tali dari luar.
Dia pun membuka tali tersebut memberi tahu pemilik rumah. Kemudian mengecek kamera CCTV.
Dikonfirmasi terpisah Kapolsek Driyorejo, AKP Musihram mengaku hingga saat ini belum mendapatkan laporan.
"Belum ada laporan," ucapnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, modus maling motor ikat pintu rumah tidak hanya di Desa Krikilan saja.
Pantauan dari media sosial Driyorejo Update, sebuah rumah kos hilang sebuah Honda BeAT.
Pelakunya mengunci kamar korban dengan mengikat kawat pada lobang gembok yang ada di pintu.
Beberapa waktu sebelumnya, sebuah Honda Scoopy hilang di Dusun Guwo, Desa Sumput, Driyorejo.
Rumah korban diikat tali rafia warna hitam dan dipasang kayu.
Baca Juga: Pemilik Honda Scoopy Cerdas, Bikin Maling Ngomel-ngomel Meski Mesin Sudah Nyala
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR