Otomotifnet.com - Menjaga aki mobil agar tetap awet sangat penting, gaes.
Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menambahkan cairan yang tepat saat level air aki berkurang.
Di pasaran, terdapat dua jenis cairan yang umum digunakan untuk aki, yaitu aquades (air destilasi) dan zuur (cairan elektrolit).
Penting untuk diketahui bahwa aquades, yang biasanya dikemas dalam botol berwarna biru, adalah pilihan yang tepat untuk menambah air aki.
Sementara itu, zuur, yang dikemas dalam botol berwarna merah, tidak seharusnya digunakan untuk tujuan ini.
Jika salah dalam memilih cairan, bisa berdampak buruk pada aki.
Menggunakan zuur untuk menambah air aki dapat meningkatkan berat jenis cairan di dalam aki, yang seharusnya berada di kisaran 1.260-1.280 g/ml.
Baca Juga: Bahaya Ini Jika Bodi Motor Tersiram Air Aki, Efeknya Seketika
Baca Juga: Aki Mobil Bisa Meledak Tiba-tiba, Hal Ini Wajib Diperhatikan
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Tips Ampuh Mencegah Aki Motor Soak Saat Mudik
Baca Juga: Jangan Tuang Botol Merah, Isi Ulang Air Aki Wajib Kemasan Biru
Jika berat jenisnya terlalu tinggi, pelat cell yang terbuat dari timah hitam di dalam aki dapat mengalami kerusakan, seperti rontoknya pelat tersebut.
Hal ini akan mengurangi kemampuan aki untuk menyimpan dan menghasilkan arus listrik, sehingga dapat membuat aki menjadi soak atau tidak berfungsi dengan baik.
Oleh karena itu, selalu pastikan untuk menambahkan air aki dengan aquades agar kondisi dan performa aki tetap optimal.
Posted : Rabu, 31 Desember 2025 | 12:23 WIB| Last updated : Rabu, 31 Desember 2025 | 12:23 WIB
| Editor | : | Grid |
KOMENTAR