Penyebabnya karena semprotan bahan bakar diesel ke ruang bakar di setiap silindernya tidak seimbang.
Ini dia biang keladi putaran mesin mobil diesel tidak stabil.
Bila rusaknya sudah parah nih gaes, bisa menyebabkan mesin pincang.
Mesin pincang karena injektor yang sudah rusak parah tidak akan menyemprotkan bahan bakar sama sekali ke ruang bakar.
Bila sudah begini maka tidak ada proses pembakaran di ruang bakar.
Sudah wajib dilakukan perbaikan untuk menghindari kerusakan mesin jauh lebih parah.
Bahkan, kalau sudah parah banget harus ganti injektor yang harganya sangat mahal.
Itu dia kerugian dari mesin mobil diesel yang pincang.
Baca Juga: Gak Perlu Keluar Modal Banyak, Harga Kijang Innova Diesel 2007 Ternyata Tinggal Segini
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR