Otomotifnet.com - Nissan Teana dan Toyota Calya ringsek setelah ditabrak kereta api yang melaju pada Sabtu (23/3/2024).
Nissan Teana dan Toyota Calya tersebut tertabrak kereta jarak jauh di daerah Bekasi Timur.
Dilansir dari GridOto, saksi menyebut kalau salah satu mobil yakni Nissan Teana mengalami mati mesin.
Lalu saat mobil dicoba didorong tetap tidak bisa.
Kejadian seperti mobil yang mesinnya mati di atas rel dan tertabrak kereta api bukan sekali ini terjadi.
Banyak yang mengaitkan kejadian ini karena medan magnet di atas rel.
Nah, dari beberapa faktor penyebab mobil kecelakaan dengan kereta, ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab mesin mobil mati di atas rel, yakni:
1. Ada problem pada mesin secara mekanikal.
2. Mesin tidak menyala lantaran pengemudi panik dan gugup ketika akan menyalakan kembali mesin.
3. Kendaraan terjebak atau tersangkut di tengah rel perlintasan kereta api.
Lantas, benarkah penyebabnya bisa juga karena medan magnet?
Nyatanya mesin mati karena medan magnet dibantah keras.
Didi Ahadi selaku Dealer Technical Support Dept. Head PT TAM pernah mengatakan, kabar yang menyatakan bahwa ada medan magnet di pelintasan kereta hanyalah mitos belaka.
“Menurut saya, mitos. Kalau itu fakta, semua kendaraan atau motor yang lewat akan mati mesinnya. Namun, keadaan mogok lebih sering terjadi pada mobil yang melewati pelintasan kereta,” katanya dikutip dari Kompas.com.
Secara teknis, kalau rel kereta bergesekan dengan kereta saat melintas di atasnya akan menimbulkan medan magnet.
Medan magnet tersebut tercipta karena adanya gesekan dari kereta dan juga rel yang terbuat dari besi. Namun, sifat magnetnya hanya sementara dan tidak ada hubungannya dengan kinerja mesin mobil.
Oleh karena itu, jika mobil tiba-tiba mati atau mogok saat di pelintasan kereta api itu bukan karena medan magnet.
Didi mengatakan, faktor kondisi jalan menjadi alasan kuat mobil mogok di pelintasan kereta. Kebanyakan karena di Indonesia banyak pelintasan jalan kereta yang jelek dan berlubang.
Maka, banyak kendaraan berjalan pelan atau merangkak saat melewatinya.
“Bisa saja karena RPM rendah, mesin jadi mati. Atau kepanikan saat melewati rel kereta api sehingga salah pengoperasian sehingga mesin mobil menjadi mati,” kata Didi.
Baca Juga: Gran Max Blind Van Ambyar Sebelah, Pintu Geser Tak Terselamatkan Diseret Besi Bersejarah
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR