Otomotifnet.com – Pakai mesin anyar berkode 4N16, lebih irit mana antara Mitsubishi Triton terbaru (All New) vs yang lama bermesin 4N15?
Yap, seperti sudah sering dibahas bahwa Mitsubishi All New Triton kini dipersenjatai mesin diesel baru berkode 4N16.
Tapi mesin baru ini kubikasinya masih sama dengan mesin 4N15, yakni 2.4 liter, 4 silinder segaris, DOHC 16 katup, common-rail turbo intercooler, VGT (Variable Geometry Turbocharger).
Namun menurut pihak PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), mesin terbaru ini lebih bertenaga dan efisien dalam pemakaian bahan bakar.
Hal itu bisa dicapai salah satunya dengan meng-uprade sistem VGT-nya.
Selain itu, masing-masing varian All New Triton performa mesinnya disetting berbeda sesuai dengan peruntukannya, yakni lewat ECU. kalau istilah bengkel, remap ECU0-nya dibikin beda.
Baca Juga: Pakai Mesin Baru 4N16, Segini Perbedaan Akselerasi All New Triton Ultimate 4x4 Vs Model Sebelumnya
Contoh untuk varian Single Cabin GLX 4x2 M/T (Manual Transmission) dan Double Cabin GLS 4x4 M/T, tenaga maksimum mesinnya di angka 150 PS (148 dk) pada 3.500 rpm, dengan torsi sebesar 330 Nm di 1.500 - 3.000 rpm.
Lalu yang Single Cabin HDX 4x4 M/T dan Double Cabin HDX 4x4 M/T punya tenaga 110 PS (108,5 dk) di 4.000 rpm dan torsi 200 Nm di 1.000 - 3.750 rpm.
Sedangkan untuk varian atas, yakni Double Cabin Exceed 4x4 M/T dan Double Cabin Ultimate 4x4 A/T (Automatic Transmission), punya power paling tinggi di angka 184 PS atau setara 181,5 dk di 3.500 rpm dan torsi 430 Nm di 2.250 - 2.500 rpm.
Nah, bila bandingkan dengan generasi terdahulu bermesin turbo diesel 4N15, power maksimum varian atas Triton teranyar ini lebih gede 3 dk, pada mesin 4N15 tenaga puncaknya hanya 181 PS (178,5 dk) di 3.500 rpm.
Tapi torsinya sama, yakni sebesar 430 Nm, namun range-nya untuk yang mesin 4N15 hanya di 2.500 rpm.
Sementara mesin baru 4N16 mulai dari 2.250 – 2.500 rpm, alias torsi maksimum sudah dicapai mulai dari putaran mesin yang lebih rendah.
Nah, semestinya dengan torsi besar yang diraih pada putaran mesin lebih rendah, efisiensi bahan bakarnya akan lebih baik.
Untuk membuktikan itu, tester Otomotifnet.com coba cari tahu dengan melakukan beberapa parameter pengujian konsumsi BBM pada varian All New Triton Ultimate 4x4 A/T.
Pertama, yaitu mengukur konsumsi BBM untuk pemakaian dalam kota yang kondisi lalu lintasnya cukup padat di dalam kota Jakarta.
Baca Juga: Mitsubishi All New Triton Pakai Mesin Baru 4N16, Tiap Varian Beda Power dan Torsi, Kok Bisa?
Kecepatan rata-ratanya yang kami dapatkan di angka 22 km/jam, dengan jarak tempuh mencapai 50,9 kilometer.
Parameter kedua adalah pemakaian luar kota dengan speed average di angka 50 km/jam, dengan mengkombinasi jalur lambat dan tol sejauh 100 km.
Hasilnya dalam dua kali percobaan, kami selalu mendapatkan angka konsumsi BBM 12,0 km/liter untuk pemakaian dalam kota.
Hasil ini lebih irit 0,8 km/liter dibanding Triton Ultimate 4x4 A/T terdahulu yang hanya meraih 11,2 km/liter.
Sementara untuk pemakaian luar kota, All New Triton Ultimate 4x4 A/T lebih irit jauh, yakni berhasil membukukan konsumsi BBM 14,8 km/liter.
Sedangkan Triton Ultimate 4x4 A/T sebelumnya hanya meraih 12,6 km/liter, selisih 2,2 km/liter lebih boros.
Itu sama-sama menggunakan mode berkedaran Eco loh. Dan memang kami rasakan entakan torsinya lebih kuat Triton terbaru di putaran bawah, ibaratnya gas sedikit saja mobil sudah meluncur kuat.
Buktinya ketika kami jajal varian tertinggi ini di jalan menanjak di trek off-road, lalu di tengah tanjakan kami coba berhenti tanpa menginjak pedal rem, mobil pekerja andalan Mitsubishi ini tidak meluncur mundur loh.
Baca Juga: Jajal All New Triton Di Trek Off-Road, Bisa Nanjak Tanpa Digas?
“Triton terbaru ini tidak lagi dibekali fitur Hill Start Assist, tapi sistemnya lebih advance lagi, yaitu mengandalkan torsinya yang besar. Jadi dari segi safety ia lebih aman,” jelas Momon S. Maderoni, instruktur safety riding Indonesia SmartDrive yang menemani Otomotifnet.com saat ajang Media Test drive All New Triton di trek off-road di Kawasan Bukit Sentul, Bogor, beberapa waktu lalu.
Dan Pak Momon ini kerap dipercaya oleh MMKSI untuk memberi pelatihan pada para pekerja tambang yang akan menggunakan Mitsubishi Triton dalam aktivitasnya di tempat kerja.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR