Otomotifnet.com - Insiden antara Valentino Rossi dan Marc Marquez membuahkan perdebatan di antara penggemar berat kedua pembalap.
Banyak kalangan, termasuk legenda MotoGP menyebut tidakan Marc Marquez di trek Termas de Rio Hondo kemarin ceroboh.
Pasalnya, hari itu bukan hanya Valentino Rossi yang 'kena tubruk' Marc Marquez.
Aleix Espargaro menjadi yang pertama merasakan 'sundulan' RC213V bernomor #93 hari itu.
(BACA JUGA: Ngilu, Tangan Dani Pedrosa Dipasang Sekrup Titanium, Bisa Ikut GP Austin Gak Nih?)
Keduanya (Rossi dan Aleix) sama-sama berkontak fisik dengan Marc Marquez di tikungan 13.
Beberapa hari berselang, setelah air mulai tenang, Marc Marquez kembali angkat bicara soal clash di Argentina itu.
Marc Marquez mengakui bahwa itu adalah kesalahannya ditambah intervensi 'nasib buruk'.
Pembalap Repsol Honda ini juga mengakui selalu belajar dari kesalahannya, begitu pula dengan kemarin.
(BACA JUGA: Mobilitas ke Serpong Lebih Mudah, Tol Cinere-Serpong Bakal Beroperasi Tahun Depan)
Tapi apakah Marc Marquez akan mengubah cara balapnya setelah MotoGP Argentina dan #TermasClash kemarin?
Pembalap Spanyol itu menjawabnya dalam acara yang diselenggarakan Estrella Galicia 0,0.
"Aku akan tetap menjadi yang sama seperti sekarang," ujar Marc Marquez seperti dikutip dari Marca.com.
"Aku selalu mencoba membalap dengan intensitas, tapi balapan Argentina adalah akumulasi keadaan dan banyak hal," tambahnya,
(BACA JUGA: Nyesek, Waktu Turing Yamaha Scorpio Ini Banyak Yang Nawar Mau Beli, Begitu Dijual Gak Laku-Laku)
Di Argentina Marc Marquez melakukan kesalahan pertama di garis start dan membuatnya mendapatkan penalti ride through.
Penalti kedua didapatnya setelah menyenggol Aleix Espargaro, dan penalti ketiga didapat setelah kontak dengan Rossi.