Otomotifnet.com – PT Astra Honda Motor (AHM) optimistis hasil penjualan skutik yang akhirnya diproduksi lokal, All Honda PCX 150, bisa melebihi target yang sudah ditetapkan.
Hal itu dijelaskan Johannes Loman, Executive Vice President Director AHM, target penjualan PCX 150 pada tahun ini sebesar 180.000 unit.
Itu artinya total 15.000 unit per bulan.
(BACA JUGA: Honda Jazz Listrik Lagi Disiapkan, Harga Diprediksi Rp 250 Jutaan)
“Target itu akan terlewati kalau melihat animonya,” kata Johannes Loman di Jakarta, Jumat (25/5/2018).
Permintaan masyarakat atas All New Honda PCX 150 dikatakan Johannes Loman bagus.
Terpantau dari statusnya saat ini yang masih inden, walau tidak disebutkan berapa lama.
(BACA JUGA: Dramatis! Raih Podium 2 Di Race Pertama, Mobil Sean Gelael Terbang Di Race Kedua F2 Monako)
Meski begitu, diketahui dari diler utama Honda di Jakarta dan Tangerang, Wahana Makmur Sejati lebih dari sebulan.
Lebih tepatnya lagi, masa inden All New Honda PCX 150 inden itu di rentang satu setengah bulan atau enam pekan.
Berdasarkan data dari Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI), pada bulan pertama PCX mulai dijual, Februari, catatannya sebanyak 9.661 unit.
Kemudian pada bulan berikutnya PCX 150 sudah terjual di atas 15.000 unit, yakni 16.623 unit pada Maret dan 17.408 unit pada April.
Selama tiga bulan itu, PCX 150 terjual 43.692 unit.
(BACA JUGA: Terkuak, Penyebab Pikap Tenggelam Di Kalimalang, Sopir Ditemukan Setelah 20 Jam)
Sebelumnya, All New Honda PCX150 ramai diberitakan mengenai per sokbreker belakang yang miring.
Per miring atau bengkok ini menggesek cover as sokbreker.
Sempat ramai juga penyebabnya disebut-sebut soal sasis yang enggak simetris kiri dan kanan, namun Honda menyebut per sokbreker miring hanya masalah visual saja.
Penjualan All New Honda PCX 150 Januari-April
Januari | - |
Februari | 9.661 unit |
Maret | 16.623 unit |
April | 17.408 unit |
Total | 43.692 unit |
(Data: AISI)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Honda Yakin PCX Bisa Kejar NMAX"