Kasubbag Humas Polres Lamongan, Kompol Harmudji, mengungkapkan dugaan penyebab kebakaran itu, Rabu(14/11/2018).
Ada dugaan akibar dari konsleting listrik pada stop kontak hingga menimbulkan percikan api yang menyambar BBM yang akan dimasukkan ke pom mini.
"Korban di bawa ke klinik desa setempat guna mendapatkan perawatan karena mengalami luka bakar," kata Kompol Harmudji.
Kejadian terbakarnya dispenser BBM eceran, korban mengalami kerugian sekitar Rp 24 juta.
Pihak Polsek Karanggeneng terus melakukan penyelidikan kebakaran tersebut.