Otomotifnet.com - Valentino Rossi tampak mendorong kepala seorang marshal di MotoGP Malaysia.
Peristiwa tersebut terjadi saat Valentino Rossi ingin menjumpai para fans yang sudah mendukungnya selama balapan.
Lalu ada salah satu marshal yang tiba-tiba mendekat untuk selfie dan Rossi langsung menampiknya.
nah, di MotoGP Valencia akhir pekan ini, baru terungkap alasannya.
(BACA JUGA: Bore Up Mesin 125 Cc Yamaha Lexi, Langsung Jauh Ungguli NMAX)
Rossi menyoroti profesionalisme marshal.
"Di pertandingan sepak bola tidak ada wasit atau penjaga yang mengambil bola lalu selfie denganmu," ungkap Valentino Rossi dikutip dari Speedweek.
Menurut Rossi, profesionalisme seorang marshal harus diperbaiki.
"Itulah kenapa kukatakan, kita harus meningkatkan profesionalisme di sekitar trek, karena kami berharap marshal bekerja di sana," kata The Doctor.
"Mereka seharusnya menyelamatkan kami setelah jatuh dan memastikan keselamatan kami para pembalap, selfie bukan bagian pekerjaan mereka," jelas Rossi.
Bukannya tidak suka diajak selfie, Rossi sendiri suka selfie dengan para fans.
Hanya saja, seorang marshal seharusnya mengutamakan pekerjaan mereka.
So close yet so far for @ValeYellow46 ????#MalaysianGP ???????? pic.twitter.com/lEMPuVqK9z
— MotoGP™???????????? (@MotoGP) November 4, 2018
(BACA JUGA: Honda Brio Galak, Bisa Ninggalin Mobil 2.000 Cc, Ini Rahasianya)
"Ketika aku crash di Sepang, mereka mendorongku pertama kalinya, lalu mereka malah selfie seperti fans lainnya, tapi kuharap mereka lakukan pekerjaannya dulu," tegas Rossi.
Di MotoGP Valencia ini, race director dan track operator Ricardo Tormo kasih briefing dengan memberikan contoh yang terjadi di Malaysia.
Bahkan, para marshal di Valencia ditunjukkan video saat Valentino Rossi menoyor kepala seorang marshal di Malaysia.
Semua itu untuk menegaskan kembali bahwa marshal harus mengedepankan profesionalisme mereka dulu.