Bukan 'Truntung', Ini Dia 'Mbahnya' Suzuki Carry, Unit Ada di Semarang

Irsyaad Wijaya - Kamis, 7 Maret 2019 | 08:00 WIB

Suzulight Carry FB Pikap Carry tertua di Semarang (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Suzuki Carry awal muncul bukan langsung tampil mengotak modern.

Namun dengan desain yang unik dan pertama kali ada di tahun 1961.

Nah, ternyata unit Suzuki Carry tertua ada di Indonesia, dan tepatnya di Semarang!

Munculnya pun awal dengan nama Suzulight Carry FB yang masuk dalam kategori kei car bermesin 359 cc.

(Baca Juga : Spyshoot Pikap Baru Muncul, Inikah Facelift Suzuki Carry Teranyar?)

Memaklumi kapasitas mesin kecil, muncratan tenaganya juga cuma 21 dk saja.

Oiya, pemilik Suzuki Carry tertua ini adalah Sigit Wijiadi (45), warga Jl Parikesit, Banyumanik Semarang, Jateng.

"Saya beli ini dari orang Jakarta yang sesama pecinta mobil antik atau mobil kuno. Awalnya tidak pernah berfikiran kalau ini legendanya Carry pickup," ujar Sigit, (4/3).

Pikap ini berbeda desain dari saudaranya yang bermesin 2-tak yakni Suzuki ST20 atau dikenal truntung.

(Baca Juga : Carry Pikap Terbaru Muncul di Sosial Media, Suzuki Masih Malu-malu)

Desain Suzulight Carry FB ini lebih panjang di area moncongnya ketimbang truntung.

Saat ditanya apakah banyak yang menawarnya, Dia menjawab banyak.

Namun Sigit enggan bercerita siapa saja orang yang pernah menawar mobil kuno tersebut.

Karena Dia sangat menyukai pikap antik tersebut.

(Baca Juga : Carry Pikap Disuntik Mati? Enggak Mungkinlah, All New Ertiga Saja Kalah Laris)

Saking unik modelnya, sampai desain bukaan pintunya terbalik dari mobil biasanya.

Engsel yang umum di pilar A, untuk 'Mbahnya Suzuki Carry' ini berada di pilar B.

Wikimedia.commons
Di Jepang saja mobil ini sudah masuk museum

Jadi membuka pintunya ke belakang, karena handel berada di depan bukan di belakang.

Bodinya juga tak setinggi truntung.

(Baca Juga : Suzuki Carry Pakai Mesin Moge, Sekali Digas 100 Dk Muncrat)

Istimewanya, meski usianya mencapai 58 tahun, tapi pikap ini masih bisa menyala dan berjalan.

Selama tiga tahun dirawatnya, pikap antik ini hanya dijadikan koleksi saja.

Kadang-kadang dipakai keliling di jalanan mendatar, serta diikutkan kontes.

"Sekali starter langsung jreng, namun karena tenaga dan mesinnya kecil kurang cocok kalau dipakai di daerah Semarang yang naik turun jalannya. Cocoknya ya dipakai di jalanan datar," lanjut Sigit.

(Baca Juga : Mewah, Suzuki Carry Antar Jemput Enggak Minder Jejer Sama Alphard)

Sebenarnya Suzulight Carry FB ini punya warna asli biru, namun karena kemakan tahun dan kurang perawatan dari pemilik awal jadi kelihatan 'buluk'.

"Awal beli ya keropos bodinya, mesin karatan, tapi sasis atau rangka masih bagus," ujarnya.

"Itu yang membuat saya suka dengan Suzuki, tulang mobilnya kuat. Akhirnya kita hanya ganti instalasi mesin dan rem," terang Sigit.

Dia mengaku suka mempertahankan warna cat asli dari pabriknya daripada mengubahnya.

(Baca Juga : Lihat Di Atas Roda Depannya, Suzuki Carry Ini Punya Bagian Setara Mobil Konsep BMW 100 Tahun)

Sempat diikutkan kontes legenda pikap Carry yang diadakan Suzuki Semarang pada (3/3/19) lalu.

Namun tidak berhasil menjadi juara karena kategori yang dilombakan adalah pikap jenis truntung.

Youtube.com/Arief Hardjadinata
Suzuki Carry ST-20 atau biasa disebut Suzuki truntung

"Kemarin ikut kontes legenda, tapi ternyata pihak Suzuki tidak tahu jika ada yang lebih tua dari Carry Truntung," tuturnya.

"Ya ini buat edukasi kepada masyarakat saja bahwa pikap Carry memiliki legenda yang lebih tua dari truntung dan lebih kuat. Dengan body jelek tapi sasis dan mesin masih jalan," ucap Sigit.

(Baca Juga : Wah, Karburator Kawasaki Ninja 250 Bisa Dipakai Suzuki Carry 1.000?)

Mobil pabrikan Jepang ini hanya masuk ke Indonesia sekitar 40 unit.

Sedangkan yang terpantau baru miliknya saja.

Owner dari bengkel Classiccar ini masih mencari generasi Carry pikap generasi dua dan tiga untuk dikoleksi.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Mobil Pikap Suzuki Carry Tertua di Indonesia Ada di Semarang