Otomotifnet.com - Sempat heboh kasus seorang pengojek online dengan salah satu SPBU di daerah Makassar, Sulawesi Selatan.
Berita ini jadi viral gara-gara pengojek online yang mengendarai Yamaha Mio tersebut kaget saat isi BBM berjenis Premium tagihannya mencapai Rp 51 ribu.
Padahal Yamaha Mio diketahui punya tangki bensin berkapasitas sekitar 4,2 hingga 4,8 liter.
Jika dibagi dengan harga BBM Premium yang saat ini Rp 6.450 per liter, berarti tembus 7,9 liter.
(Baca Juga : Ojek Online Tantang Anies Baswedan, Enggak Mau Dibandingkan, Tuntut Shelter Khusus)
Menanggapi kasus tersebut, Hatim Ilwan, selaku Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina (Persero) MOR VII Sulawesi pun angkat bicara.
"Memang ada kejadian seperti itu, dan sebetulnya sudah selesai saat itu juga," kata pria yang akrab disapa Hatim ini saat dihubungi (3/4/2019).
"Kenapa sudah selesai saat itu juga? Karena ketika dibongkar dan ternyata tidak sesuai, pihak SPBU sudah minta maaf, bahkan digratiskan," imbuhnya.
Hatim menambahkan, pihak SPBU sudah memberikan surat peringatan kepada petugas yang bersangkutan.
(Baca Juga : Denda Tilang Akibat Merokok Sambil Berkendara Totalnya Rp 500 juta! )