Mudik Lewati Medan Jalan Bervariasi, Manfaatkan Fitur Low Gear di Mobil Transmisi Matik

Ignatius Ferdian - Rabu, 29 Mei 2019 | 07:00 WIB

Ilustrasi mengemudikan mobil transmisi otomatis (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Mobil transmisi otomatis bisa dibilang jadi favorit bagi para pengemudi yang hendak melakukan perjalanan mudik.

Namun bagi para pengguna mobil transmisi otomatis perlu sedikit waspada bila melewati medan jalan di desa atau antar provinsi yang bervariasi saat mudik.

Cara untuk lebih sedikit waspada yakni dengan manfaatkan fitur low gear transmisi otomatis ketika mudik melewati medan jalan yang cukup berat.

Misalkan ketika Anda ingin melewati tanjakkan dan ingin menggunakan transmisi gigi rendah, lambatkan laju mobil terlebih dahulu.

(Baca Juga: Harga Jual Mobil Bekas Bisa Tinggi, Kondisi Mesin Yang Utama, Kunci Cadangan Wajib Ada)

Jika ingin memasukkan transmisi ke 2, pastikan kecepatan mobil berada di sekitar 20-40 km/jam.

Kemudian jalankan mobil untuk melewati tanjakan dengan transmisi di posisi 2.

Kalau transmisi yang dipakai adalah 1 atau L, kecepatan mobil harus rendah di sekitar 10-20 km/jam.

"Lain halnya ketika dari jauh sudah ambil ancang-ancang lalu menanjak dengan kecepatan tinggi, transmisi tetap di D saja atau gunakan D3 atau overdrive," ujar Hermas Efendi Prabowo, pemilik bengkel spesialis Worner Matic Bintaro, Tangerang Selatan.

(Baca Juga: Niat Mudik Tapi Kehabisan Tiket? Coba Aplikasi Ride Sharing, Jakarta-Yogyakarta Mulai Rp 150 Ribuan)

Bila Anda memindahkan transmisi ke gigi yang rendah dalam kecepatan tinggi akan menimbulkan gejala overspeed dimana clutch di dalam girboks bekerja lebih keras dari batas toleransi.

"Sering ditemui pemilik mobil memindahkan transmisi ke gigi yang rendah dalam kecepatan tinggi, tentu bisa merusak komponen girboks di dalamnya," cerita Hermas.