Otomotifnet.com - PT Toyota Astra Motor mendapatkan penjualan positif di periode Juli 2019.
Angka penjualan baik Wholesales (pabrik ke dealer) maupun retail (dealer ke konsumen) mengalami peningkatan dibanding bulan sebelumnya, Juni 2019.
Total angka wholesales yang berhasil diraih di Juli 2019 yakni 29.300 unit untuk semua produk.
Sedangkan total angka retail yang berhasil dibukukan sebesar 28.200 unit.
(Baca Juga: Xpander Tumbang, Avanza Ngegas di Posisi Pertama, Ini Rapor Penjualan LMPV Semester I 2019)
Peroleh tersebut naik drastis dalam jangka waktu satu bulan, sebab wholesale TAM di Juni 2019 hanya 18.500 unit dengan angka retail atau keluar dealer sebanyak 22.100 unit.
Tentu saja, produk terlaris masih dipegang oleh Toyota Avanza yang keluar dari pabrik ke dealer sebesar 7.800 unit di Juli 2019.
Sementara di Juni 2019, angka wholesalesnya hanya 3.500 unit, artinya ada lonjakan signifikan di rentang satu bulan.
Untuk penjualan retail juga tak kalah 'njengat', Avanza mencatatkan angka 6.700 unit di Juli 2019, sedangkan di Juni 2019 kemarin hanya 5.500 unit.
Produk LCGC, Toyota Calya ternyata juga diminati, buktinya merangsek terlaris kedua setelah Avanza.
Sebab, mobil murah tujuh-penumpang tersebut terdistribusi dari pabrik ke dealer sebanyak 5.100 unit di Juli 2019.
Naik drastis angka tersebut karena saat Juni 2019 hanya tercatat sebanyak 3.900 unit.
Minat konsumen ternyata juga tinggi, buktinya angka retail Calya di Juli 2019 tembus 5.000 unit, melonjak dari Juni 2019 yang hanya 4.200 unit.
(Baca Juga: Avanza Pemuncak, Rush Ketikung Kijang Innova, Penjualan Toyota GIIAS 2019 Tembus 6.128 Unit)
Urutan terlaris ketiga ternyata diisi Toyota Rush dengan total wholesales 4.800 unit, naik dibandingkan Juni 2019 yang hanya 2.800 unit.
Konsumsi dari dealer ke konsumen, bulan Juli 2019 Toyota Rush membukukan angka 4.900 unit.
Tentu angka nominal tersebut naik dari bulan Juni yang hanya dibeli konsumen sebanyak 3.600 unit.
Posisi keempat diikuti Toyota Kijang Innova yang menurun angka wholesalesnya di Juli 2019 yakni hanya 3.400 unit.
Padahal dibanding Juli 2019 kemarin, arus dari pabrik ke dealer sebesar 3.600 unit.
Tentu penurunan itu bukan menjadi masalah, sebab bisa tertutup dari daya beli konsumen ke dealer.
Konsumen yang beli Kijang Innova di Juli 2019 naik dengan angka 4.400 unit dibanding Juni 2019 yang hanya 3.400 unit.
Lonjakan ini juga tak lepas juga dari jasa event GIIAS 2019 yang menaruh banyak SPK.