Otomotifnet.com - Mitsubishi L300 'Diobok-obok' maling saat terparkir untuk ditinggal ke masjid.
Bukan unit yang dibawa kabur, tapi komponen di dalam kabin yang menempel pada dasbor yang hilang.
Komponen ini bukan sarana hiburan melainkan penunjuk kecepatan dan bahan bakar serta lainnya. Yup si maling hanya mengincar speedometer!
Saat itu, pengemudi bernama Bambang Sugianto memarkirkan L300 miliknya di pinggir jalan dekat masjid jalan Pahlawan, Gang Keraton II Surabaya, Jatim.
(Baca Juga: Pemilik Brio Sampai Accord Waspada! Maling Spesialis Congkel Mobil Honda, Ini Alasannya)
Pikap itu Ia tinggal untuk menunaikan shalat ke masjid sekitar pukul 17:30 WIB, (15/10/19).
Ia kemudian terkaget usai kembali ke L300 miliknya dan mendapati speedometer raib dengan bekas congkelan.
"Setelah korban usai shalat, korban masuk ke mobil dan melihat kondisi speedometernya sudah lepas atau hilang," kata Kanit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Giadi Nugraha, (16/10/19).
"Dari situ korban bertanya ke beberapa orang di sekitar lokasi," beber Giadi Nugraha.
Setelah bertanya, anggota Unit Jatanras yang melintas di sekitar lokasi mencoba mencari tahu kebingungan korban.
"Keterangan di lokasi menyebut ada seorang pria menggunakan sepeda angin membawa sebuah tas plastik berisi benda kotak hitam," lanjutnya.
Berbekal informasi itu, anggota melakukan penyisiran di jalanan seputar kejadian.
"Alhamdulillah, kami menemukan tersangka berikut barang bukti speedometer milik mobil korban," tandasnya.
(Baca Juga: Maling Spesialis, Cuma Mau Ambil Honda BeAT, Daerah Operasinya Di Situ-situ Aja)
Pelaku bernama Jono (54) warga Desa Selorejo.
Setelah ditangkap dan diinterogasi, pelaku ternyata sudah profesional melepas speedometer.
Jono mengaku hanya butuh tiga alat untuk mencongkel speedometer L300 milik Bambang.
Yakni, gunting, kunci T dan obeng dipersiapkan Jono sejak dari rumah.
Tak butuh waktu lama, Jono berhasil menggasak speedometer L300 milik korban dalam waktu kurang dari lima menit.
"Ya cepat, itu tinggal nyongkel pakai obeng, terus kabel-kabelnya digunting," akunya.
Keahlian itu, diakui Jono didapat autodidak, saat Ia dulu pernah bekerja di bengkel mobil.
"Pernah dulu kerja bengkel," tambahnya.
(Baca Juga: Honda BeAT Sering Diincar Maling, AHM Beberkan Penyebabnya, Gara-gara Laku Banyak?)
Meski terbilang profesional, Jono mengaku baru sekali ini beraksi.
Namun apes, aksi kejahatan tersangka diungkap oleh Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya.
Saat ini, polisi masih melakukan pengembangan terkait kemungkinan TKP lain yang dijajah Jono.
"Kami masih dalami, karena tersangka terlihat sangat profesional dalam aksinya," singkat Giadi Nugraha.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Ditinggal Salat di Masjid Jalan Pahlawan Surabaya, Speedometer Mobil L300 Digasak Maling dan Berbekal Tiga Benda Ini, Pencuri Speedometer Mobil L 300 di Surabaya Hanya Butuh Waktu 5 Menit