“Untuk keperluan harian ataupun di trek balap, rata-rata sudut camber negatif ada di kisaran -1 hingga -3,” terang Suratno, mekanik kaki-kaki dari gerai pelek Autoplus, Pluit, Jakarta Utara.
Aplikasi camber negatif yang disetel lebih dari angka minus tiga, malah berpotensi mengurangi safety atau faktor keamanan berkendara.
“Yang pertama, camber negatif akan bikin ban botak sebelah terutama bagian dalam,” terang Suratno,"
"Keausan ini lantaran ban bagian dalam paling banyak bersentuhan dengan aspal. Efek lainnya, umur ban jadi lebih cepat.
Dengan camber negatif juga, tidak semua permukaan ban bersentuhan langsung dengan aspal.
Kontak ban terhadap aspal jadi berkurang, dipastikan traksi juga kurang maksimal.
Kalau traksi berkurang, “Performa dari sisi pengereman atau akselerasi tentu saja berkurang,” kata Suratno lagi.
Selain itu bukan tidak mungkin akan timbul masalah lain seperti roda kemudi menjadi berat saat diputar, atau timbul suara abnormal saat kendaraan berbelok.