Otomotifnet.com - Digempurnya industri otomotif oleh wabah virus Corona sangat terasa buat pabrikan Volkswagen (VW).
Volkswagen (VW), automaker yang salah satu pasar terbesarnya adalah China benar-benar jadi 'korban' keganasan virus Corona.
Salah satu manager di Volkswagen Group mengatakan menyebarnya virus Corona berdampak pada usahanya.
"Kenyataan bahwa China hampir tak keluar dari temboknya berdampak pada bisnis Anda di Februari," katanya dikutip dari Produktion.de (13/3).
(Baca Juga: Virus Corona Bikin Banyak Balap Internasional Batal, Event Nasional Tetap Berjalan?)
Hal tersebut bisa dilihat dari pengiriman VW ke negara Tirai Bambu di bulan Februari 2020 anjlok sampai 74 persen dibanding tahun lalu.
VW hanya mampu mengirimkan 60.900 unit kendaraan selama Februari ke China.
Turunnya penjualan VW di China berimbas pada total penjualannya di Asia-Pasifik hingga 10,6 persen.
Begitu halnya dengan penjualan di Eropa Barat yang sedikit menurun sebesar 3,5 persen.
(Baca Juga: Pabrikan Mobil Italia Kena Dampak Virus Corona, Staf Maserati Disuruh Kerja di Rumah)
Berbanding terbalik, penjualan VW di Amerika Utara dan Selatan malah mengalami peningkatan.
Di Amerika Utara minat terhadap VW mendompleng penjualannya sebesar 8,4 persen dan 13,9 persen di Amerika Selatan.
Pihak VW pun yakin krisis akibat virus Corona khususnya di China akan segera membaik.