Toyota Alphard Versi Awal Bunyi di Kaki-kaki? Penyebab di Area Mesin

Irsyaad Wijaya,Harun Rasyid - Senin, 11 Mei 2020 | 17:00 WIB

Toyota Alphard lawas (Irsyaad Wijaya,Harun Rasyid - )

Otomotifnet.com - Toyota Alphard generasi pertama memang menghipnotis dengan harga bekas yang sudah di bawah Rp 150 juta.

Namun sebelum memboyongnya patut diketahui beberapa penyakit yang bisa muncul kapan saja.

Terlebih Alphard generasi pertama ini sudah cukup berumur karena awal muncul pada 2002-2008 silam.

Erin Novansyah Gunawan, pemilik bengkel spesialis Toyota, Anugerah Motor mengatakan selama ini pemilik Alphard lawas mengeluhkan getaran mesin saat berkendara dan kaki-kaki yang bunyi.

Baca Juga: Toyota Alphard dan Vellfire Kena Recall, Total 305 Unit, Ini Penyebabnya

Rizky
Anugerah Motor, bengkel spesialis Toyota di MGK Kemayoran

"Alphard model lama mesinnya jarang ada kendala atau keluhan. Cuma kaki-kakinya suka bunyi karena engine mounting pada pecah kemakan usia," sebut Erin saat dihubungi, (10/5/20).

Dalam kasus engine mounting yang rusak, pengemudi bakal merasa tidak nyaman saat membawa mobil.

"Engine mounting ini fungsinya memegang mesin agar getaran mesin tidak terasa sampai kabin," terangnya.

"Jadi jika engine mounting rusak, mobil akan terasa bergetar saat dibawa" jelas Erin.

"Selain mengurangi kenyamanan berkendara, kaki-kaki juga jadi bunyi karena beban mesin yang harusnya ditopang di engine mounting jadi bertumpu juga ke kaki-kaki," tambahnya.

Untuk mengobati penyakit ini, pemilik Alphard wajib mengganti mounting yang rusak.

"Engine mounting dan transmisi mounting itu bisa diganti satuan, jadi mana yang rusak aja yang diganti," jelasnya.

"Kalau di Alphard ada 5 titik mountingnya," sebut Erin yang juga memiliki toko suku cadang Toyota.

Baca Juga: Toyota Alphard Jadul, Wajah Berganti Rolls Royce, Modal Rp 90 Jutaan

toyotapartshop.com
Engine Mounting Toyota Alphard

Erin mengungkapkan, harga engine mounting maupun transmisi mounting berkisar dari Rp 900 ribuan hingga Rp 2 jutaan.

"Buat harga kisarannya, mounting di mesin bagian depan kanan itu Rp 930 ribu, yang kanan bawah Rp 1,5 juta, bagian depan Rp 1,3 juta, sebelah kiri Rp 1,4 jutaan dan yang belakang di bagian transmisi Rp 1,5 juta," sebut Erin.

"Ini harga yang merek OEM dari Thailand, kebanyakan orang juga pakai ini. Kalau yang ori rata-rata Rp 2 jutaan buat satu mountingnya," terangnya.

Meski memakan biaya yang cukup besar, penggantian engine mounting disebut Erin dapat bertahan 4 tahun.

"Engine mounting termasuk dalam part slow moving. Jadi mounting ini bisa bertahan 4 sampai 5 tahun setelah penggantian," tutupnya.

Alamat Anugerah Motor

MGK Kemayoran, lantai 5 blok. B2 No.7, Jakarta Pusat.

Telp: (0812-8311-1198)