Mesin MIVEC Mitsubishi Ada Sejak 1992, Performa Optimal, BBM Diklaim Irit

Irsyaad Wijaya,Muhammad Mavellyno Vedhitya - Kamis, 4 Juni 2020 | 10:50 WIB

Mesin baru 4N15 MIVEC turbo dipadu transmisi manual atau otomatis 6- percepatan (Irsyaad Wijaya,Muhammad Mavellyno Vedhitya - )

Pada tahun 2011, Mitsubishi Motors menyematkan mesin All New MIVEC Single Over Head Camshaft (DOHC) pada Mitsubishi Galant Fortis untuk pasar Jepang, dan Mitsubishi Sportback Galant Fortis.

Pada All New MIVEC SOHC 16 Valve (4J1), kinerja mesin lebih dikembangkan dengan menyesuaikan volume udara yang masuk melalui mekanisme pengaturan valve timing dan valve lift, serta bukaan throttle valve.

MMC
All New MIVEC SOHC 16 Valve (4J1)

Mesin MIVEC model 4J1 ini juga telah mengurangi konsumsi bahan bakar dengan peningkatan stabilitas pembakaran melalui optimalisasi struktur ruang bakar dan pengurangan gesekan, serta optimalisasi struktur piston.

Selain itu, meskipun mesin All New MIVEC mengadopsi struktur SOHC yang sederhana, kinerja mesin tersebut sama dengan mesin MIVEC sebelumnya.

Baca Juga: Menengok Sejarah Mitsubishi Model A, Mobil Berbodi Kayu Handmade

Selanjutnya, sistem Automatic Stop and Go mencapai stop and start yang mulus dengan getaran minimal, bersama dengan pengurangan konsumsi bahan bakar saat restart.

Karena volume asupan udara dikurangi oleh sistem dari mesin All New MIVEC.

MMC
MIVEC DOHC 16-valve Engine (4B1)

Mitsubishi Motors juga mengembangkan seri mesin MIVEC DOHC 16-valve Engine (4B1) yang digunakan pada Mitsubishi Outlander dan Delica, serta model Galant Fortis.

Sistem MIVEC model 4B1 ini bekerja secara kontinu dan optimal mengontrol valve timing dan valve lift pada intake dan exhaust valve sehingga sesuai dengan putaran mesin.