Otomotifnet.com - Jorge Lorenzo telah menjadi test rider tim pabrikan Yamaha sejak awal 2020 lalu.
Usut punya usut, ternyata ada gelagat tak biasa yang dilakukan Lorenzo di balik perannya menjadi test rider.
Rencana besar tersembunyi Lorenzo ini mulai tercium oleh Lin Jarvis, Managing Director Yamaha MotoGP.
Menurut Lin Jarvis, Jorge Lorenzo berambisi ingin kembali balapan.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Diisukan Manajer Danilo Petrucci Akan Kembali ke Ducati
"Jorge ingin melakukan tes dan balapan musim ini. Tapi kupikir dia punya motif tersembunyi," ungkap Jarvis dilansir dari Speedweek.com.
"Dia juga ingin tahu apa dia masih cukup berminat kembali ke balapan," jelas Jarvis.
Untuk melancarkan rencanannya, Yamaha yang menjadi tempat cocok bagi Lorenzo.
Apa lagi kalau bukan kecocokan gaya riding dengan motor YZR-M1.
"Dia punya ketertarikan kuat untuk tahu apa dia masih cukup cepat, nyaman dan kompetitif serta apa bisa mengumpulkan rasa percaya dirinya dengan Yamaha," sambung Jarvis.
Sayang sekali, tidak ada kesempatan Lorenzo melakukan balapan musim ini karena wildcard ditiadakan sementara.
Tes juga cukup terbatas di tengah pandemi.
Selain itu Yamaha juga tak bisa menjanjikan tempat untuk Lorenzo.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Ketahuan, Mau Serobot Kursi Valentino Rossi di MotoGP 2021
Tim pabrikan penuh, tim satelit Petronas juga akan diisi oleh Valentino Rossi dan Franco Morbidelli.
"Di kami, semua kursi penuh, ketika Valentino akan memutuskan lanjut dengan tim Sepang, dan aku berharap Franco Morbidelli lanjut dengan tim ini juga," sambungnya.
"Jorge mungkin harus berbicara dengan rival jika ingin balapan semusim penuh lagi. Mungkin ada Ducati yang belum mendapat line-up pembalapnya karena cuma 1 yang tanda tangan," jelasnya.