Jawab:
Halo juga Mas Bagus, terima kasih pertanyaannya, saya coba bantu jawab keluhannya:
1. Kalau sekedar suara seakan brebet memang begitu suara standarnya KLX, ini karena di silencer ada catalytic converter plus banyak sekat sehingga seakan mampat.
Hal ini tentu berkaitan dengan emisi gas buang, berhubung masih pakai karburator, yang mana pasokan bensin tak bisa sepresisi mesin injeksi, maka salah satu cara agar lolos regulasi bagian knalpot yang dimaksimalkan, bahkan itu sudah termasuk ditambah injeksi udara bersih ke leher knalpotnya.
Oiya, beda cerita jika mesin yang brebet, yang artinya saat digas kenaikan putaran mesinnya tersendat.
Kalau mesinnya yang brebet berarti ada yang tidak normal, bisa dari setelan karburator tidak pas, pasokan bensin terhambat, filter udara mampat atau dari pengapian misal busi akan mati.
Tentu harus diperiksa satu-persatu untuk memastikannya.
2. Mengganti sproket belakang dengan yang bermata lebih banyak memang bisa menaikkan akselerasi karena perbandingan jadi ringan.
Tapi yang perlu dicatat, standarnya KLX saja yang berukuran 52/14 sudah sangat ringan, tujuannya biar kuat dipakai menanjak di pegunungan atau bisa keluar saat terjebak di jalan jelek.