Jasa Airbrush Kian Sepi, Airbrusher Kondang Beberkan Bisa Bertahan, Mesti Kreatif

Irsyaad Wijaya,Harun Rasyid - Senin, 26 Oktober 2020 | 11:30 WIB

Tangki Kawasaki Ninja 250R diairbrush motif reog ponorogo (Irsyaad Wijaya,Harun Rasyid - )

"Sementara modifikasi lain praktis, prosesnya cepat dan biayanya bisa lebih murah," sebut Airbrusher yang kondang di tahun 2000-an tersebut.

Namun saat ini, Jeje tak bisa menyalahkan perkembangan zaman yang menuntut modifikasi bisa cepat, murah dan praktis.

"Dengan adanya digital printing dan lainnya, airbrusher atau modifikator harusnya merasa terbantu karena airbrush bisa dipadukan dengan modifikasi apa saja," jelasnya.

"Misalnya bodi motor customer bisa sebagian di-airbrush, ditambah carbon atau decal di bagian bodi lain," jelasnya.

Baca Juga: Bengkel Resmi Yamaha Buka Layanan Cat Motor, Ada Custom Paint Sampai Water Printing

Instagram
Ilustrasi airbrush di bodi motor

"Tentunya hal ini bisa digabungkan dan hasilnya bisa semakin menarik," sambung Jeje.

Ia mengungkapkan, perkembangan modifikasi pewarnaan kendaraan harusnya bisa memotivasi para airbrusher di Indonesia.

"Dengan adanya water decal, digital printing dan modifikasi warna lainnya, para airbrusher bisa mengembangkan ide kreatif dan memajukan skala usahanya," ucapnya.

"Misalnya mereka juga jual jasa decal, cutting sticker atau buat body kit juga," tutup Jeje.