Otomotifnet.com - Jorge Lorenzo kini blak-blakan jika sudah melakukan diskusi dengan tim Aprilia untuk MotoGP 2021 mendatang.
Diskusi disebutkan terjadi antara Manajer Lorenzo, Albert Varela dan Aprilia di gelaran MotoGP Teruel 2020 lalu.
Aprilia dan Lorenzo tertarik untuk bekerjasama meski bukan menjadi pembalap utama, melainkan jadi test rider.
Hubungan kurang baik dan kurangnya kepercayaan Yamaha menjadi alasan Lorenzo membuka peluang menjadi test rider pabrikan lain.
Baca Juga: Valentino Rossi Kecewa ke Jorge Lorenzo, Sebut Tak Ada Peran di Pengembangan Motor Yamaha
Aprilia disebut menjanjikan 5 wild card untuk X-Fuera mengendarai RS-GP.
Namun diskusi antara kedua pihak masih belum membuahkan hasil sementara ini, karena masalah gaji tinggi yang diminta pihak Lorenzo.
Awalnya rumor ini tidak dipercayai banyak pihak.
Tapi kini pembalap asal Mallorca ini malah mengonfirmasi kebenaran kabar tersebut.
"Ini adalah pilihan menarik," kata Lorenzo dilansir dari Paddock-GP.com.
Mantan pembalap Yamaha, Ducati dan Repsol Honda ini terinspirasi melakukan hal serupa dengan mantan rivalnya yang kini sukses membawa KTM mulai kompetitif di MotoGP.
Dibandingkan Yamaha, bisa jadi Aprilia akan lebih menghargai Lorenzo.
"Aku bisa membantu seperti Pedrosa di KTM. Mereka benar-benar mendengarkannya dan lihat hasilnya," sebut Lorenzo.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Tolak Tawaran Ducati Untuk Musim Depan, pilih Bersantai Dan Investasi
"Aku juga berharap Andrea Iannone bisa balapan lagi, kami berdua tinggal di Lugano dan aku bisa membantunya," sambungnya.
Lorenzo juga tak memungkiri tertarik tampil sebagai wild card, untuk membuktikan bahwa dirinya masih bisa cepat.
Apalagi pada tes di Portimao beberapa waktu lalu Lorenzo bisa dibilang sangat lambat karena ketinggalan sampai 3 detik dalam 1 lap dari pembalap tercepat.
"Tapi opsi pertama tetap tes bersama Yamaha. Aku sudah bilang ke Jarvis, dia bilang menunggu keputusan orang Jepang untuk rencana musim depan, jadi aku akan menunggu," jelasnya.