All New Honda Scoopy Dijajal Pertama Kali, Begini Impresi Lengkapnya

Antonius Yuliyanto - Senin, 23 November 2020 | 23:10 WIB

Tes All New Honda Scoopy (Antonius Yuliyanto - )

Tinggi jok pun identik, cuma beda 2 mm! Yang baru 746 mm, yang lama 744 mm, jadi buat yang tingginya kurang dari 170 cm dijamin tak akan kesusahan duduk di joknya.

Rasa joknya juga masih sama, terasa tipis dan kurang empuk.

Setang pun identik, cukup rendah dan tak terlalu lebar, yang ketika dibelokkan sampai mentok akan mudah mengenai lutut, khususnya bagi yang tingginya lebih dari 170 cm.

Apa yang beda? Tentu saja impresi saat berkendara, jadi lebih ringan!

Fariz/otomotifnet.com
All New Honda Scoopy bobotnya lebih ringan dibanding versi sebelumnya

Hal itu tentu saja efek dari penggunaan platform dari Genio, yang mana pakai rangka eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) dan mesin eSP baru.

Enggak main-main, bobot susut 5 kg! All New Scoopy versi smart key yang dijajal cuma 94 kg, sedang Scoopy lama 99 kg.

Makanya ketika meliak-liuk di antara kun, All New Scoopy terasa lebih ringan dan lebih lincah, mengingatkan pada Genio dan All New BeAT.

Bedanya, ketika rebah di tikungan jauh lebih pede, karena ban Scoopy lebar.

Depan 100/90-12, sedang belakang 110/90-12. Bahkan standar tengah menggasak aspal pun laju tetap stabil. Asyik banget!

Aant/otomotifnet.com
Ban ukuran lebar membuat All New Honda Scoopy lebih mantap buat menikung