Otomotifnet.com – Valentino Rossi masih harus berjuang dengan grip ban belakang di MotoGP Qatar ke-2.
Ini disebutkannya setelah menjalani free practise 2 MotoGP Doha di sirkuit Losail, Qatar (02/04/2021).
The Doctor pada MotoGP Qatar pertama hanya bisa finish di posisi 9 padahal start dari posisi 4.
Saat menjalani FP 1 untuk MotoGP Doha dirinya hanya bisa berada di posisi 14 saja. Jauh menurun dibanding pencapaiannya saat minggu lalu.
Baca Juga: Valentino Rossi Keok, Start Baris Kedua Finish Posisi 12, Dibuat Stres Sama Ban
“Saat ini saya harus berjuang dan sangat kesulitan dengan grip ban belakang. Saat menjalani putaran yang banyak, saya merasa sangat pelan dibanding biasanya,”
“Kami harus berjuang untuk membuat umur ban sedikit lebih lama. Saya sudah melakukan improved tersebut,”
“Saya merasa kalau berkendara saya juga baik, tapi tetap tidak cukup untuk masuk di 10 besar,” ungkap Valentino Rossi yang berseragam Petronas Yamaha SRT.
Ditambahkan olehnya, race pace dia sudah sangat baik ketika FP2, namun tetap tidak cukup kencang untuk mengejar ketertinggalan.
Dirinya juga tidak berpikir untuk memperbaiki di FP 3 meski ada waktu.
“Sulit rasanya untuk meraih waktu bagus di FP 3. Saya harus konsentrasi untuk sesi kualifikasi saja,” jelasnya pembalap Italia tersebut.
Baca Juga: Marc Marquez Absen, Valentino Rossi Bilang Bagus Untuk Pembalap Muda
Dikhawatirkan masalah tersebut masih terus menghantui tim-tim Yamaha. Sama seperti tahun lalu, ketika mereka kesulitan mendapatkan grip di ban belakang.
Sehingga, membuat performa pembalapnya melorot drastis.
Beruntung, Vale tidak menemukan masalah apapun di mesin seperti yang dialami oleh Franco Morbidelli.