Otomotifnet.com - Peugeot Django menjadi salah satu pilihan skutik Eropa selain Vespa.
Menurut testimoni beberapa pemilik, skutik 150 cc asal Prancis ini terasa nyaman ketika dikendarai.
"Jok-nya lebar, sokbreker-nya juga lembut tapi handlingnya tetap enak," ujar Jimmy Rainer Rizki, owner Peugeot Django, (1/4/21).
"Kalau saya lewat garis kejut pakai Peugeot Django itu rasanya kayak mobil, di handlebar itu nyaman minim guncangan," imbuh pria yang juga anggota Peugeot Scooters Family (PSF) itu.
Hal serupa diungkapkan oleh Djoko Soehasto, yang merasa bahwa wheelbase panjang Peugeot Django juga memiliki kontribusi besar terhadap kenyamanan skutik tersebut.
Baca Juga: Peugeot Django Jangan Gengsi, Bisa Pakai Kampas Rem Skutik Jepang!
"Kalau dipakai boncengan ayunannya juga makin enak dan anteng kalau diajak ngebut," ujar pria yang akrab disapa Djos itu dalam kesempatan yang sama.
Hanya saja, Ia mengaku bahwa agak sulit bagi skutik yang mulai dipasarkan di Tanah Air sejak 2015 tersebut untuk bisa mencapai kecepatan tinggi.
Dengan tenaga puncak 11,5 dk dan torsi maksimal 11,2 Nm, Djos menilai mesin 150 cc milik Peugeot Django kurang bertenaga terutama karena bobot motor yang cukup berat.
"Tapi ya motor ini memang lebih untuk menikmati perjalanan sih, jadi bukan masalah besar juga," sambung pria yang sudah kenyang touring keliling Pulau Jawa menggunakan Peugeot Django miliknya itu.
Jika berminat meminang Peugeot Django bekas, pasarannya kini berada di kisaran Rp 30 jutaan.
"Ada juga yang buka harga di kisaran Rp 35-37 juta," terang Muzat Raditya Putra, owner bengkel spesialis Peugeot Django yaitu RMC Kukusan di bengkelnya dalam kesempatan yang sama.
"Tapi ditawar aja, terutama kalau motornya itu tahun lama. Kalau negosiasinya jago bisa turun jadi Rp 30-31 jutaan," ujar pria yang juga pemilik Peugeot Django itu.