Otomotifnet.com - Honda BeAT warna biru raib cepat hitungan detik saat sedang diparkir pemiliknya di depan minimarket.
Peristiwa ini terjadi di parkiran minimarket di Jalan Letjen Alamsyah Ratu Prawira Negara, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung (13/5/2021) sekitar pukul 16.30 WIB.
Diketahui Honda BeAT yang hilang tersebut milik kasir minimarket.
Kasir minimarket bernama Muhfid Nur Asliah (24) mengatakan motornya hilang saat dirinya sedang bekerja.
"Saat terjadi pencurian motor tersebut saya kondisinya sedang bekerja. Pelaku beraksi dengan cepat dalam hitungan detik motor saya sudah raib dibawa pelaku," kata Muhfid (14/5/2021).
"Awalnya saya diberitahu teman saya bernama Ahmad bahwa motor saya tidak ada di parkiran. Saya langsung ke luar, motor sudah hilang," sambungnya.
Muhfid mengatakan dirinya langsung mengecek CCTV di minimarket tempat kerjanya.
"Dari rekaman CCTV di Minimarket tempat kerjanya pelaku beraksi hanya dalam waktu beberapa detik saja. Dalam hitungan 7 detik motor saya berhasil dibawa kabur pelaku," kata Muhfid.
Baca Juga: Honda BeAT Dilas ke Tiang Listrik, Diduga Milik Maling, Tak Dilepas Sebelum Ketangkap
"Pelaku memakai baju kemeja flanel dan memakai topi juga masker di wajah. Pelaku pelan-pelan mendekati motor saya yang berada di tengah-tengah antara dua motor yang terparkir. Kemudian pelaku merusak kunci kontak motor saya. Dalam 7 detik pelaku berhasil membawa kabur motor saya," sambungnya.
Muhfid mengatakan setelah kejadian pencurian motor tersebut dirinya langsung melapor ke Polsek Sukarame, serta membawa rekaman CCTV di minimarket tempat kerjanya.
Kapolsek Sukarame Kompol Warsito membenarkan tentang kejadian pencurian motor yang terjadi Minimarket Sukarame.
"Korban sudah melapor ke Polsek Sukarame dan menceritakan kronologi kejadian pencurian motor tersebut kepada kami. Korban juga membawa serta alat bukti rekaman CCTV dari minimarket tempat kerjanya," kata Warsito.
"Kini kami masih mendalami rekaman CCTV yang dibawa korban, dan mengumpulkan keterangan dari korban juga saksi yang ada. Setelah kami mendapatkan identitas pelaku barulah kami akan melakukan pengejaran," tutupnya.