Otomotifnet.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) turut terlibat dalam pengadaan armada angkutan kota DKI Jakarta, yang populer disebut JakLingko terus berlanjut.
Bersama Pemprov DKI Jakarta dan PT Transjakarta, kerjasama dilanjutkan dengan upgrade armada angkot yang dilengkapi AC alias pendingin udara.
“Program Angkot AC ini adalah lanjutan dan merupakan upgrade dari program angkot regular JakLingko saat ini. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencanangkan program angkot AC agar meningkatkan kenyamanan dan keamanan penumpang,”
“Karena didukung teknologi yang lebih mutakhir seperti AC double blower, GPS, LED Trayek, dan CCTV. Program ini marupakan salah satu bagian dari program integrasi transportasi di Jakarta,” terang Donny Saputra, 4W Marketing Director SIS.
Baca Juga: Suzuki Carry Pick Up Raih Penghargaan OTOMOTIF Award 2021, Kategori Pick Up
Melibatkan Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan PT Transjakarta, Suzuki dan JakLingko menargetkan Angkot AC mulai beroperasi pada semester kedua tahun ini.
Saat ini, program Angkot AC sedang disiapkan untuk dapat menunjang mobilisasi masyarakat dengan maksimal.
Ke depannya, seluruh pihak yang terlibat dalam program Angkot AC ini berharap unit angkot di semua trayek adalah angkot yang sudah menggunakan AC.
Adanya AC serta fitur teknologi canggih seperti pintu otomatis, smart navigation, dan fitur CCTV ini diharapkan dapat menarik kembali minat pengguna angkutan kota di DKI Jakarta.
Operasional Angkot AC juga tetap menerapkan protokol kesehatan berupa pembatasan jumlah penumpang, serta melakukan desinfeksi unit yang beroperasi.
“Tentunya kami berharap kerja sama yang baik antara Suzuki dan JakLingko, serta seluruh pihak yang terlibat dapat membuahkan hasil yang baik juga,”
“Kami menghadirkan program Angkot AC ini memang bertujuan untuk mengutamakan kenyamanan penumpang dan menarik kembali minat pengguna setelah sempat mengalami penurunan persentase pengguna karena dampak pandemi Covid-19 lalu,” tutup Donny.
Baca Juga: APAR Bawaan Mobil Suzuki Ternyata Awet! Bisa Bertahan Selama Ini
Dinas Perhubungan DKI Jakarta mencatat, selama pandemi, jumlah penumpang harian angkutan umum di DKI Jakarta turun hingga 58,44%.
Oleh karenanya perlu solusi dan inovasi agar JakLingko kembali diminati. Yakni dengan menghadirkan Angkot Ber-AC dalam upaya membangun kepercayaan dan kenyamanan pengguna angkutan kota.