Otomotifnet.com - Penjualan mobil secara nasional pada periode Mei 2021 lesu.
Masih kalah angka dibanding bulan sebelumnya dari data yang diberikan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO).
Dari data yang didapat, distribusi dari pabrik ke dealer (wholesales) turun 30,5 persen dibanding bulan April 2021.
Secara perinci, GAIKINDO mencatat angka wholesales di Mei 2021 adalah 54.815 unit, sementara perolehan di April 2021 mencapai 78.908 unit.
Sedangkan, secara retail perolehan di Mei 2021 hanya 64.175 unit, turun sekitar 19,3 persen dibandingkan periode April 2021 sebanyak 74.499 unit.
Baca Juga: Wuling Vs DFSK, Ini Rapor Penjualan Mobil China Januari Hingga Mei 2021
Meski begitu, pencapaian di bulan ini masih jauh lebih baik jika dibandingkan dengan perolehan di bulan yang sama tahun lalu.
Periode Mei 2020, penjualan mobil nasional secara retail hanya sebanyak 17.083 unit. Sedangkan, angka wholesales-nya hanya 3.551 unit.
Jika diakumulasikan, penjualan wholesales sepanjang Januari-Mei 2021 mencapai 320.749 unit.
Angka itu naik sekitar 29,17 persen ketimbang periode sama tahun lalu, yang hanya sebanyak 248.309 unit.
Secara retail, akumulasi penjualan pada periode Januari-Mei 2021 sebanyak 322.128 unit, naik sekitar 23,6 persen jika dibandingkan pencapaian 260.722 unit di tahun lalu.
Sebagai informasi tambahan, dari sisi brand atau merek, Toyota belum terkalahkan karena masih menjadi pemimpin pasar di bulan Mei 2021 dengan penjualan wholesales sebanyak 18.170 unit.
Sedangkan penjualan retail mobilnya tercatat sebanyak 21.117 unit.
Kemudian, Daihatsu ada di peringkat kedua dengan penjualan wholesales sebesar 8.310 unit, dan penjualan retail 10.735 unit.
Mitsubishi Motors menempati posisi ketiga dengan penjualan wholesales 8.437 unit, dan penjualan retail sebesar 7.516 unit.