Otomotifnet.com - Era tahun 2000-an, hadir beberapa motor bebek 2 tak CBU yang tentunya jadi idola remaja.
Salah satunya Yamaha 125Z yang memiliki basic desain, fitur, serta mesin yang modern juga kencang, jauh di atas bebek 2 tak lokal seperti F1ZR.
Steven Lay jadi salah satu yang kepincut dengan bebek super Yamaha itu. “Dari kecil udah suka motor ini, dulu bebek super ya 125Z. Udah pakai cakram belakang dan tampilan ramping yang keren bikin kesemsem.”
“Tapi dulu belum punya, dulu pakainya F1ZR. Sampai F1ZR kejual belum kesampean juga punya 125Z. Sekarang lagi era 2 tak lagi, ya uda akhirnya bisa dapet 125Z ini,” ceritanya kepada OTOMOTIF.
Baca Juga: Hemat Rp 50 Ribuan, Yamaha NMAX Bisa Pakai Part Honda BeAT Jika Sulit Starter
Berhubung dapat unitnya tergolong ‘bahan’, restorasi pun dilakukan pada beberapa bagian bodi. “Beresin dulu kaki-kaki. Karena pas dateng kondisinya parah. Mulai deh cari komstir, setang, sokbreker depan semua dirapiin.”
“Pelek cari yang punya 125ZR dan pakai ban Battlax ukuran gede biar kelihatan kekar,” lanjut Steven. Ban yang digunakan Bridgestone Battlax BT-39SS ukuran 90/80-17 dan 100/80-17 yang merupakan ban andalan balap road race di masanya,” lanjutnya.
Masih di area kaki-kaki, swing arm diganti produk Shark asal Malaysia yang terbuat dari aluminium.
“Tapi jadi gak bisa pakai monosok Ohlins, karena dudukan monosoknya lebih sempit. Cuma bisa pakai monosok standar deh,” sambung pemilik Layz Motor yang ada di Ruko Icon 21, Jl. Meruya Ilir Raya No.A.5, Srengseng, Kb. Jeruk, Jakbar ini.
Baca Juga: September Jadi Waktu yang Tepat Buat Beli Yamaha Gear 125, Bisa Hemat Jutaan!